Kapolri Klaim Tingkat Kepercayaan dan Kepuasan Publik Terhadap Polisi Meningkat

- Rabu, 16 Juni 2021 | 11:45 WIB
Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo saat memberikan keterangan pers usai peluncuran nomor layanan darurat atau hotline 110 Polri di Mapolda Jawa Barat, Bandung, Jawa Barat, Kamis (20/5/2021).(ANTARA FOTO/Novrian Arbi)
Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo saat memberikan keterangan pers usai peluncuran nomor layanan darurat atau hotline 110 Polri di Mapolda Jawa Barat, Bandung, Jawa Barat, Kamis (20/5/2021).(ANTARA FOTO/Novrian Arbi)

Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo mengungakapkan implementasi program Presisi selama 100 hari, dimana menurutnya tingkat kepercayaan dan kepuasan publik terhadap Polri terus meningkat. Hal tersebut berdasarkan dari hasil penilaian lembaga survei nasional yang kredibel.

Demikian disampaikan Listyo saat rapat kerja antara Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/6/2021).

"Implementasi program Presisi selama 100 hari pertama telah menunjukkan hasil yang baik. Kepercayaan dan kepuasan publik terhadap institusi Polri juga terus meningkat. Hasil capaian yang baik tersebut didasarkan pada hasil survei yang diselenggarakan oleh beberapa lembaga survei nasional yang kredibel pada tahun 2021," ungkap Sigit. 

Ia mengungkapkan hasil survei yang menunjukkan kepercayaan Polri meningkat. Seperti hasil survei lembaga survei Alvara Strategi Indonesia, tingkat kepercayaan terhadap Polri sebesar 86,5 persen. Angka itu meningkat dari tahun sebelumnya dari hasil lembaga survei lain sebesar 70,8%.

Lalu, tingkat kepuasan terhadap Polri sebesar 82,3 persen, yang dimana itu juga meningkat dari tahun sebelumnya dalam survei yang dilakukan oleh Alvara Strategi Indonesia yakni 78,8 persen.

Tidak sampai disitu, Listyo kembali menggambarkan survei Charta Politika Indonesia, Polri meraih peringkat ketiga sebagai lembaga tinggi negara yang dinilai memiliki kinerja paling baik. Hal ini meningkat dibandingkan pada tahun 2018 hingga 2019, Korps Bhayangkara berada di posisi keempat. 

Dalam survei yang sama, Polri juga meraih peringkat pertama sebagai lembaga penegakan hukum di Indonesia yang dianggap publik memiliki kinerja paling baik. Hal itu meningkat dari tahun sebelumnya yaitu peringkat ketiga.

Kemudian di survei Cyrus Network, Polri menduduki peringkat pertama sebagai lembaga penegak hukum yang dipercaya publik dengan nilai sebesar 86,2 persen. Hasil itu meningkat jika dibandingkan dengan survei lain tahun lalu yang hanya 70,8 persen.

Lebih jauh, Mantan Kabareskrim tersebut menyampaikan hasil evaluasi Kemenpan RB tahun 2020 sampai dengan 2021 pada 209 unit penyelenggaraan pelayanan publik. Dimana Polri telah memperoleh penilaian kategori baik dan cukup baik di Polres atau Polrestabes.

"Sedangkan pada pencapaian Zona Integritas pada tahun 2020 sampai dengan 2021, selama 5 tahun, Polri mendapatkan 94 penghargaan Zona Integritas dan tahun ini mendapatkan 45 penganugerahan Zona Integritas, sehingga total Polri telah mendapatkan 139 penghargaan Zona Integritas," jelasnya.

Disisi lain dia mengatakan, Polri telah memperoleh delapan kali berturut-turut penilaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI sejak tahun anggaran 2013 hingga 2020.

"Polri meraih Akreditasi di bidang penelitian dan pengembangan Level Sinta 5 melalui Jurnal Puslitbang Polri dari Kemenristek BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional), serta memperoleh piagam," tandas Sigit.

Artikel Menarik Lainnya: 

Halaman:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X