Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) saat ini terfokus terhadap pendukung atau pengikut Khilafatul Muslimin. BNPT sendiri akan merangkul pendukung-pendukung tersebut akan tidak menyimpang.
"(Pendukung Khilafatul Muslimin) sedang kita galang, sedang kita rangkul untuk mau bertaubat atau mencabut baiat sebelumnya," kata Direktur Pencegahan BNPT, Brigjen R Ahmad Nurwakhid kepada wartawan, Kamis (9/6/2022).
Nurwakhid menyebut pihaknya juga akan mengajak para pengikut Khilafatul Muslimin untuk kembali ke Pancasila dan NKRI. Proses itu pun saat ini sedang dilakukan oleh BNPT.
"Dan melakukan taubat konstitusi untuk kembali kepada Pancasila dan NKRI. Itu sedang kita upayakan," beber Nurwakhid.
Baca Juga: Wemenag Tegaskan Khilafatul Muslimin Tak Terdaftar di Kemenag
Anggota Khilafatul Muslimin Berjumlah Puluhan Ribu
Lebih jauh Nurwakhid menyebut disinyalir jumlah pengikut kelompok ini mencapai sekitar 20.000 orang. BNPT sendiri saat ini tengah memastikan keakuratan data tersebut.
"Kalau dari keterangan dari beberapa tersangka terutama tersangka yang ada di Jakarta, ada sekitar 20.000-an tapi masih kita dalami terus. Akan kita dalami, akan kita update untuk datanya," kata Nurwakhid.
Sekedar informasi, kelompok Khilafatul Muslimin saat ini tengah menjadi sorotan usai hebohnya konvoi kendaraam beratribut khilafah. Dari pendalaman Polri disebutkan jika kelompok ini melanggar ketentuan yang berlaku di Indonesia.