Prabowo Akui Demokrasi itu Berat dan Sulit, Namun Harus Diawali Itikad yang Baik

- Selasa, 9 Agustus 2022 | 09:21 WIB
Prabowo-Cak Imin datangi KPU untuk mendaftarkan Gerindra dan PKB sebagai peserta Pemilu 2024. (INDOZONE/Harits Tryan)
Prabowo-Cak Imin datangi KPU untuk mendaftarkan Gerindra dan PKB sebagai peserta Pemilu 2024. (INDOZONE/Harits Tryan)

Ketua Umum partai Gerindra Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa pihaknya memiliki tekad untuk membawa demokrasi ke arah yang lebih baik. Di mana harus diawali dengan itikad yang baik oleh para peserta Pemilu.

Hal ini dikatakan Prabowo saat mendaftarkan partai Gerindra sebagai peserta ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Senin (8/8/2022).

“Jadi kita bertekad membawa demokrasi lebih baik, dan harus diawali dengan itikad yang baik,” kata Prabowo di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022).

Dikatakan Prabowo, partai Gerindra bersama PKB memiliki komitmen untuk menjadi peserta Pemilu yang patuh dengan semua ketentuan. Karena hal tersebut merupakan bagian dari jalannya demokrasi.

“Kita akan bersaing dengan semangat, dengan penuh kompetisi, kita akan adu argumen, gagasan, dan program. Tetapi semuanya adalah kawan, sahabat, dan anak bangsa,” tutur Prabowo.

“Kita ingin pemilu yang gembira dan penuh kekeluargaan,” tambahnya.

BACA JUGA: Siap Nyapres Lagi Jika Diminta, Prabowo: Itu Tugas yang Suci!

Prabowo bilang jika Indonesia sudah melaksanakan beberapa pesta demokrasi, baik itu tingkat nasional hingga kepala daerah. Hasilnya pun sejauh ini berjalan dengan baik, dan merupakan sebuah proses demokrasi yang terus berjalan.

“Proses ini bagian dari demokrasi, bagian dari kedaulatan rakyat. Bangsa kita terlah memilih demokrasi, kita sadar demokrasi itu berat dan sulit tapi kita Alhamdulillah kita sudah berkali-kali ganti pimpinan dengan damai, baik tingkat kota provinsi dan nasional,” tutur Prabowo.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X