Menaker Tetap Santuy Meski 40 Ribu TKA Tiongkok Bekerja di Indonesia

- Senin, 3 Februari 2020 | 20:18 WIB
Menaker Ida Fauziyah, usai Rapat Koordinasi soal penyebaran virus korona Di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin, 3 Februari 2020. (INDOZONE/Sigit Nugroho)
Menaker Ida Fauziyah, usai Rapat Koordinasi soal penyebaran virus korona Di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin, 3 Februari 2020. (INDOZONE/Sigit Nugroho)

Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziyah mengungkap, ada sekitar 40 ribuan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Tiongkok yang saat ini sedang bekerja di Indonesia. 

Ida mengaku tidak khawatir keberadaan mereka di Indonesia bisa menyebarkan virus korona, sebab prosedur untuk kedatangan warga asing keluar masuk wilayah Indonesia diperlakukan sama, yaitu melalui pemeriksaan kesehatan, baik di negara asal keberangkatan maupun di negara tujuan. 

"Kalau mereka masih tetap stay di sini tentu dipersilahkan, karena selama ini mereka terkonfirmasi sehat. Kalau mereka mau izin keluar (negeri), kita tidak menghalangi mereka kembali ke negaranya," ujar Ida, ditemui seusai rapat koordinasi tentang penyebaran virus korona di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (3/2/2020). 

Meski demikian, Ida tetap mengantisipasi para TKA asal Tiongkok yang baru saja datang dari negaranya, usai merayakan Imlek. 

"Yang perlu diantisipasi adalah TKA yang waktu itu liburan ke sana. Kalau kembali ke sini treatment-nya sama dengan treatment yang diberlakukan ke warga negara Tiongkok atau yang lain yang akan masuk ke Indonesia terutama dari daratan Tiongkok," tuturnya. 

Ia menyebut, prosedur untuk penanganan TKA asal Tiongkok sama dengan prosedur kedatangan turis asing dari seluruh negara, termasuk juga Tiongkok

Hal ini, kata Ida, sudah ada dalam prosedur yang dijalankan oleh otoritas kesehatan, baik di Pelabuhan maupun Bandara kedatangan. 

"Saya kira dari Menlu ketentuannya, posisinya akan sama mentreatment warga negara yang lain apakah ini TKA atau tidak. Kalau dari sisi Kemenaker akan mengikuti prosedur, protap yang ada," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X