BUMN Bantah Ada Utang Tersembunyi dari China di Proyek Kereta Cepat: Itu Hoax

- Sabtu, 16 Oktober 2021 | 15:10 WIB
Pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)
Pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menegaskan bahwa tidak ada utang tersembunyi China terkait proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang sekarang menjadi perhatian publik.

Dia menekankan semua utang tercatat dalam Pinjaman Komersial Luar Negeri (PKLN) Bank Indonesia.

"Tidak ada sama sekali utang tersembunyi dari China untuk proyek kereta cepat karena semua tercatat di PKLN Bank Indonesia," kata Arya, Sabtu (16/10/2021).

"Utang tersembunyi China buat proyek kereta cepat, itu benar-benar hoaks dan tendensius," tambahnya.

Utang tersembunyi atau hidden debt dari China mengemuka dari laporan lembaga riset AidData. Istilah utang tersembunyi itu muncul dalam laporan berjudul Banking on the Belt and Road yang terbuat September lalu.

Laporan tersebut menganalisis data sebanyak 13.427 proyek di 165 negara senilai US$843 miliar. Berbagai proyek itu dibiayai lebih dari 300 lembaga pemerintah dan badan-badan milik negara China.

Dalam laporannya, AidData menyampaikan besaran utang tersembunyi China kepada Indonesia mencapai US$17,28 miliar atau setara 1,6 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.

Utang tersembunyi itu diberikan China bukan langsung kepada negara, tapi melalui perusahaan negara, bank milik negara, entitas tujuan khusus, perusahaan patungan, hingga lembaga sektor swasta.

Sementara itu, dalam Statistik Utang Luar Negeri Indonesia (SULNI) yang disusun dan dipublikasikan secara bulanan oleh Bank Indonesia bersama Kementerian Keuangan, total utang luar negeri (ULN) Indonesia dari China sebesar US$21,12 miliar per akhir Juli 2021.

Jumlah utang luar negeri itu terbagi dua, yakni utang yang dikelola pemerintah sebesar US$1,66 miliar dan utang BUMN serta swasta dengan total mencapai US$19,46 miliar.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X