AS Uji Iron Dome Israel untuk Hadapi Serangan China

- Rabu, 10 November 2021 | 11:42 WIB
Times of Israel
Times of Israel

Militer Amerika Serikat (AS) tengah melakukan pengujian terhadap sistem pertahanan rudal Iron Dome milik Israel di Guam. Pengujian ini merupakan bagian dari upaya pembangunan pangkalan militer AS di kawasan Asia-Pasifik untuk melawan ancaman China.

"Uji coba di Guam akan berlangsung hingga Desember," bunyi laporan yang dikutip Indozone dari Times of Israel, Rabu (10/11/2021).

Guam merupakan wilayah AS yang paling dekat dengan China, yang berjarak sekitar 2.896 kilometer. AS membangun pangkalan militernya di pulau yang dihuni sekitar 190.000 warga sipil dan militer, untuk menghadapi konfrontasi dengan China.

Sistem pertahanan rudal Iron Dome disiapkan untuk menghadapi rudal China. Militer Negeri Tirai Bambu memiliki rudal jelajah sea-skimming yang menjadi ancaman bagi Guam. Selain itu, China juga mengembangkan rudal dengan hulu ledak hipersonik yang sukses dalam proses uji coba.

Sistem pertahanan rudal Iron Dome sebenarnya kurang efektif menghadapi rudal jelajah seperti yang dimiliki China. Namun AS akan menggunakannya untuk melindungi pangkalan militer mereka di Guam.

AS telah membeli dua sistem Iron Dome senilai US$373 juta pada 2019. Unit pertama dikirimkan pada akhir 2020, yang disusul unit selanjutnya pada Januari 2021. AS tengah berupaya mengintegrasikan Iron Dome ke dalam sistem pertahanan udara mereka.

Selain Iron Dome, para ahli strategi AS juga tengah menyiapkan sistem pertahanan rudal lain, seperti untuk perlindungan rudal balistik di luar angkasa.

Artikel Menarik Lainnya :

Editor: Gema Trisna Yudha

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X