Anggaran Pemilu 2024 Capai Rp 86 Triliun, Mendagri: Harus Dipertimbangkan

- Kamis, 16 September 2021 | 16:25 WIB
Ilustrasi Pemilu. (ANTARA/File Photo)
Ilustrasi Pemilu. (ANTARA/File Photo)

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, anggaran untuk Pemilu 2024 yang mencapai angka Rp 86 triliun terlalu besar.

Menurut Tito Pemilu yang akan dilaksanakan pada tahun 2024 mendatang karena perhelatannya dalam situasi yang berbeda. Karena pandemi Covid-19 sedang melanda Indonesia, kemudian pemulihan ekonomi sedang dilakukan oleh pemerintah.

“Ini yang mungkin berbeda dengan Pemilu di tahun-tahun sebelumnya. Sehingga pertimbangan efisiensi dalam penganggaran pemilu perlu betul-betul kita pertimbangkan,” tegas Tito dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi II DPR, Kamis (16/9/2021).

Dia kemudian memberikan catatan misalnya anggaran pada Pemilu 2014 lalu yakni sebesar Rp 16 triliun. Kemudian di tahun Pemilu 2019 anggarannya berjumlah Rp 27 triliun.

Kemudian untuk pemilu serentak tahun 2024 sendiri KPU mengajukan anggaran senilai Rp 86 triliun. Tito mengaku pihaknya akan melihat terlebih dahulu soal anggaran yang diajuoan.

“Pengajuan Rp86 triliun jujur saja kami perlu melakukan exercise dan betul-betul melihat detail satu per satu anggaran tersebut karena ini lompatannya terlalu tinggi dari Rp16 triliun ke Rp27 triliun ke Rp86 triliun di saat kita sedang memerlukan biaya yang tidak sedikit untuk pemulihan ekonomi nasional,” tuturnya.

Maka dari itu, menurut Tito anggaran tersebut haruslah dipertimbangkan lebih lanjut. Apalagi jika tahapannya sudah di mulai pada tahun 2022.

“Apalagi klo tahapannya di 2022 sudah dimulai. Ini harus kita pertimbangan betul,” tutupnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X