Banyak Penumpang yang Masih Bingung, Lion Air Group Terpaksa Hentikan Penerbangan

- Rabu, 27 Mei 2020 | 14:50 WIB
Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Surabaya memeriksa kelengkapan surat perjalanan dan kesehatan seorang calon penumpang di Terminal 1 Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (23/5/2020). (ANTARA FOTO/Umarul Faruq)
Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Surabaya memeriksa kelengkapan surat perjalanan dan kesehatan seorang calon penumpang di Terminal 1 Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (23/5/2020). (ANTARA FOTO/Umarul Faruq)

Manajemen PT Lion Air Group, yang membawahi maskapai Lion Air, Wings Air dan Batik Air memutuskan untuk menghentikan sementara seluruh penerbangan berjadwal rute domestik yang dilayani ketiga maskapai saat ini, terhitung mulai tanggal 27-31 Mei 2020 atau selama lima hari kerja. 

Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, penghentian sementara penerbangan itu, menyusul evaluasi atas pelaksanaan operasional penerbangan sebelumnya, dimana banyak calon penumpang yang tidak dapat melanjutkan perjalanan atau tidak bisa terbang dan harus kembali dengan segala biaya yang telah dikeluarkan (kerugian), hanya karena ketidaktahuan atau ketidakpahaman atas ketentuan-ketentuan yang harus dipenuhi untuk dapat melaksanakan perjalanan dengan pesawat udara. 

"Kami berkesimpulan bahwa para calon penumpang masih membutuhkan sosialisasi yang lebih intensif agar lebih mengetahui dan memahami secara jelas terkait dengan ketentuan-ketentuan dan persyaratan yang dibutuhkan untuk rencana bepergian menggunakan pesawat udara. Calon penumpang belum sepenuhnya mengetahui dan memahami bagaimana dokumen-dokumen perjalanan dipenuhi dan dimana calon penumpang mendapatkannya," ujar Danang dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (27/5/2020). 

Danang mengatakan, Lion Air Group sangat mendukung pemerintah terkait dengan usaha pencegahan penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), melalui peran serta aktif melaksanakan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan, Kementerian Kesehatan dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di setiap lingkungan dan aktivitas perusahaan serta mensosialisasikan di lingkungan sekitar perusahaan.

"Lion Air Group juga harus menjaga serta memastikan kondisi kesehatan fisik dan jiwa seluruh karyawan berada dalam keadaan baik, pasca operasional sebelumnya," tuturnya. 

Menurut Danang, pihaknya berkesimpulan berdasarkan kondisi di atas, bahwa masih dibutuhkan waktu agar para calon penumpang lebih mengetahui dan melengkapi dokumen-dokumen yang diperlukan untuk melakukan perjalanan dengan menggunakan pesawat udara, sehingga Lion Air Group memutuskan untuk melakukan sosialisasi yang lebih intensif melalui website dan kantor-kantor cabang serta menghentikan sementara operasional penerbangan selama lima hari, yaitu mulai 27 Mei sampai dengan 31 Mei 2020.

"Kami akan memfasilitasi kepada calon penumpang yang sudah memiliki atau membeli tiket (issued ticket) dapat melakukan proses pengembalian dana tanpa potongan (full refund) atau perubahan jadwal keberangkatan tanpa tambahan biaya (reschedule)," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X