Tajir Melintir, Miliarder Ini Bikin Perumahan untuk 100 Gundiknya

- Jumat, 27 Desember 2019 | 12:46 WIB
Caixin Global
Caixin Global

Miliarder sekaligus politikus kaya raya bernama Lai Xiaomin, jadi perbincangan hangat warga Tiongkok karena ketahuan memiliki lebih dari 100 gundik.

Hal ini baru terungkap ketika kasus korupsinya terbongkar. Lai kemudian ditangkap pada bulan April 2019, setelah pihak berwenang menemukan lebih dari 100 properti atas nama Lai.

-
Miliarder, Lai Xiaomin/chinamoneynetwork.com

Pria yang kini berusia 57 tahun itu diketahui membelikan istri dan selingkuhannya properti. Ia bahkan menempatkan 100 gundiknya di dalam lingkungan yang sama di Kota Zhuhai. Ini adalah daerah yang jadi bagian dari proyek Lai.

Anehnya, meski diletakkan di lingkungan yang sama, baik istri, gundik dan anak-anaknya tak pernah ribut.

Dari laporan sebuah media China, wanita yang jadi gundik Lai Xiaomin berasal dari berbagai macam profesi, seperti artis, model serta staf internal perusahaannya.

-
ilustrasi perumahan/autodesk.com

Lai diketahui mendirikan banyak perusahaan swasta, sehingga ia bisa memberikan posisi yang bagus untuk para gundik, mulai dari manajer, eksekutif dan direktur. Mereka bertugas untuk membantu Lai mengelola properti dan melakukan tindak pencucian uang.

Lai sendiri adalah mantan direktur China Huarong Asset Management. yaitu perusahaan manajemen aset keuangan terbesar di China. Namun, kredit usaha ini macet sejak April 2018.

-
Lai Xiaomin/finance.ifeng.com

Lai kemudian diselidiki atas kasus pelanggaran disiplin serius terkait penggelapan dan korupsi besar-besaran. Tanggal 17 April 2018, Lai diskors dari komite pemeriksaan disiplin. Lai lalu diperiksa oleh agen investigasi daerah tersebut.

Saat melakukan pemeriksaan di rumahnya inilah, agen investigasi menemukan uang tunai sebesar 270 juta yuan atau sekitar Rp536 miliar. Namun uang tunai seberat 3 ton itu hanyalah sebagian kecil dari aset milik Lai. Diperkirakan masih ada sejumlah uang Lai yang belum terungkap. Kekayaan Lai diperkirakan lebih dari 2 miliar yuan atau sekitar Rp3,9 triliun.

Tak hanya itu, ibu Lai juga diketahui memiliki tabungan sebesar 300 juta yuan atau sekitar Rp596 miliar di rekeningnya. Jumlah uang yang banyak itu adalah uang suap yang diterima Lai.

Bulan Februari 2019, Lai didakwa telah melakukan korupsi dan menerima suap. Lai juga menjadi pejabat besar pertama yang dituntut usai Kongres Nasional Partai Komunis Tiongkok ke 19.

Selain itu, Lai juga dituduh telah menyalahgunakan jabatannya, untuk meningkatkan posisinya di Bank Sentral, Komisi Pengaturan Tiongkok dan Perusahaan Manajemen Aset Huarong Tiongkok.
 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X