Penumpang Padat Akibat Pembatasan Layanan, Transjakarta: Mohon Sabar

- Senin, 16 Maret 2020 | 14:31 WIB
Ilustrasi sejumlah bus transjakarta berhenti di Halte Harmoni, Jakarta, Rabu (5/2/2020). (INDOZONE/Arya Manggala)
Ilustrasi sejumlah bus transjakarta berhenti di Halte Harmoni, Jakarta, Rabu (5/2/2020). (INDOZONE/Arya Manggala)

Manajemen Transjakarta mengakui bahwa pagi ini, Senin (16/3/2020), terjadi kepadatan di sejumlah rute Transjakarta, terutama pada halte-halte besar pelayanan seperti halte Harmoni maupun halte Lebak Bulus.

Adapun pembatasan layanan tersebut sesuai dengan instruksi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang bertujuan untuk membatasi pergerakan masyarakat, guna mempersempit penyebaran virus corona (Covid-19).

"Benar (karena pembatasan layanan). Sesuai instruksi Gubernur dan arahan Presiden RI untuk bekerja belajar dan beribadah di rumah," ujar Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta, Nadia Diposanjoyo saat dihubungi Indozone, Senin (16/3/2020).

Nadia mengatakan, Transjakarta mengimbau pelanggan untuk bersabar dan meminta pengertiannya untuk tetap menjaga jarak antar individu guna minimalisir penularan Covid-19. Hal ini sesuai dengan instruksi dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan imbauan dari Organisasi Kesehatan Dunia, WHO dalam upaya meminimalisir penyebaran virus Covid19 atau corona baru dengan bekerja beribadah dan belajar di rumah. 

"Transjakarta menyarankan kepada masyarakat yang tidak mempunyai keperluan mendesak untuk melakukan kegiatannya dari rumah demi keamanan dan kenyamanan bersama. Namun jika terpaksa harus pergi ke luar, masyarakat disarankan untuk tetap mengikuti instruksi dan kebijakan yang telah diumumkan oleh Gubenur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengenai pembatasan frekuensi operasional Transportasi Umum selama 14 hari ke depan mulai hari ini 16 – 30 Maret 2020," jelas Nadia.

-
Ilustrasi sejumlah bus transjakarta berhenti di Halte Harmoni, Jakarta, Rabu (5/2/2020). (INDOZONE/Arya Manggala)

Masyarakat yang beraktivitas di luar rumah dan menggunakan Transjakarta, diminta untuk tetap mengikuti arahan dari petugas baik yang berada di dalam bus ataupun di halte. Hal ini ditujukan agar pelanggan bisa terarahkan dengan baik demi kenyamanan bersama mengingat proses penularan virus corona sendiri bisa terjadi dengan sentuhan fisik jarak dekat atau close contact.

Selanjutnya masyarakat tetap diimbau untuk sebaiknya membatasi ruang gerak dan bersentuhan dengan individu lain dengan cara membatasi berkumpul sementara waktu guna meminimalisir penyebaran virus.

"Untuk itu, tentunya kami memohon pengertian dan kesabaran pelanggan setia kami, untuk kebaikan bersama," tuturnya.

Transjakarta untuk hari ini menurunkan sebanyak total 290 unit bus yang terdiri dari gabungan bus Maxi dan bus gandeng dan akan melayani di 13 koridor Transjakarta. Adapun waktu operasional Transjakarta sore ini hingga 14 hari ke depan hanya sampai pukul 18.00 WIB.

"Maka itu, kami imbau pelanggan untuk mengatur sebaik-baiknya jadwal perjalanan pulang ke rumah sebelum jam 18.00 WIB dan kembali memastikan tidak berdesak-desakan," pungkas Nadia.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X