Wanita di Thailand Ini Tak Percaya Telah Menemukan Muntahan Paus Senilai Rp 3 Milyar

- Selasa, 2 Maret 2021 | 09:06 WIB
Siriporn Niamrin menemukan muntahan ikan paus senilai Rp 3 milyar (Daily Mail)
Siriporn Niamrin menemukan muntahan ikan paus senilai Rp 3 milyar (Daily Mail)

Seorang wanita di Thailand tidak percaya menemukan muntahan ikan paus yang bernilai Rp 3 milyar, di pantai dekat rumahnya.

Wanita yang bernama Siriporn Niamrin, berusia 49 tahun itu menemukan muntahan ikan paus itu saat dirinya berjalan di sepanjang pantai dan di perjalanan ia melihat benda besar terdampar di pantai di provinsi Nakhon Si Thammarat, Thailand pada 23 Februari 2021.

Karena penasaran, Siriporn Niamrin mendekati benda itu dan mencium bau ikan, ia pun menyeret benda tersebut ke pinggiran pantai dan ia pun tak percaya temuan itu bernilai uang.

-
Muntahan ikan paus yang disebut ambergris (Daily Mail)

Siriporn terkejut saat tetangganya mengatakan bahwa benda yang ditemukannya itu merupakan muntahan ikan paus yang dikenal sebagai ambergris.

Dengan lebar 12 inci dan panjang 24 inci serta berat sekitar 6,80 kg. Ambergris itu diperkirakan memiliki nilai Rp 3 milyar.

Untuk memverifikasi keaslian ambergris, Siriporn dan tetangganya memegang nyala api ke benda itu dan menyebabkan sebagian darinya meleleh dan kemudian mengeras lagi setelah dingin.

Siriporn sekarang menunggu para ahli untuk mengunjungi rumahnya untuk memastikan bahwa benda itu ambergris asli, yang merupakan bahan langka digunakan dalam industri parfum.

-
Ambergris yang ditemukan wanita di Thailand (Daily Mail)

"Jika saya benar-benar memiliki ambergris asli, saya dapat membantu komunitas saya setelah saya menemukan pembeli untuk ambergris tersebut," katanya, dikutip dari Daily Mail.

"Saya merasa beruntung telah menemukan potongan sebesar itu. Saya berharap ini akan memberi saya uang. Saya menyimpannya dengan aman di rumah saya dan saya telah meminta dewan lokal untuk berkunjung untuk memeriksanya," lanjutnya.

Ambergris diproduksi oleh sperma paus ketika saluran empedu di saluran pencernaan membuat sekresi untuk memudahkan lewatnya benda besar atau tajam. Paus kemudian memuntahkan lendir yang membeku dan mengapung di permukaan laut.

Potongan padat pada awalnya memiliki bau busuk tetapi setelah lendir mengering, ia mengembangkan aroma manis dan tahan lama, yang menjadikannya bahan yang dicari di industri parfum.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X