Beredar Video Diduga Genosida Uighur, Rambut Dicukur dan Mata Ditutup

- Rabu, 22 Juli 2020 | 14:06 WIB
Video diduga genosida terhadap etnis uighur. (Screenshot)
Video diduga genosida terhadap etnis uighur. (Screenshot)

Viral sebuah video diduga memperlihatkan etnis Uighur. Video genosida tersebut beredar luas di internet dan tengah menjadi sorotan publik.

Dalam video tersebut, tampak sejumlah tahanan berseragam ungu duduk berbaris diawasi sekelompok pria berseragam hitam.

Dalam video yang dibagikan akun Twitter bernama @studioincendo itu, para tahanan tersebut tampak ditutup matanya, dicukur habis rambutnya dan kedua tangannya diikat ke belakang.

Setelah itu, para tahanan tersebut tampak digiring ke suatu tempat oleh beberapa petugas. Mereka disebut-sebut akan dibawa ke wilayah Xinjiang.

Terkait video tersebut, Menteri Luar Negeri Inggris, Lisa Nandy mencurigai bahwa itu adalah tindakan genosida yang dilakukan Tiongkok terhadap etnis Uighur.

Nandy menilai bahwa apa yang dilakukan oleh Tiongkok terhadap etnis tersebut sangat kejam dan termasuk dalam perbuatan penganiayaan.

Sementara itu, Duta Besar Tiongkok untuk Inggris, Liu Xiaoming membantah bahwa video tersebut merupakan tindakan genosida. Liu juga mengaku baru melihat video yang direkam lewat drone tersebut.

"Saya tidak tahu dari mana Anda mendapatkan rekaman video ini," ungkap Liu, dilansir BBC.

Menurutnya, etnis Uighur di negaranya kini hidup damai dengan kelompok etnis lain, tidak seperti yang diberitakan belakangan ini.

“Orang-orang Uighur menikmati hidup berdampingan secara damai dan harmonis dengan kelompok etnis lain,” kata Liu.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X