Ratusan buruh linting pabrik rokok di Desa Gesikan, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, mengikuti kegiatan vaksinasi berhadiah beras 5 kg yang difasilitasi Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat.
Para buruh rokok linting yang mayoritas kaum ibu terlihat antusias mengikuti vaksinasi. Sejak pagi mereka sudah antri demi mendapat giliran vaksinasi AstraZeneca yang disediakan panitia. Total peserta yang mengikuti vaksinasi itu diperkirakan mencapai 500 orang.
Secara bertahap mereka gantian masuk gedung baru yang masih kosong milik salah satu perusahaan rokok terbesar di Desa Gesikan untuk melakukan tahapan penapisan, injeksi vaksin, pengawasan KIPI sehingga kemudian diperbolehkan pulang sambil membawa oleh-oleh beras kemasan 5 kg.
Ketua HIPMI Tulungagung Aminudin mengatakan prioritas vaksinasi yang mereka lakukan selain ke buruh pabrik rokok adalah kelompok lansia.
Aminudin berharap, dengan mendorong vaksinasi kelompok umum di atas 60 tahun, bisa membantu pemerintah dalam mencapai target vaksinasi lansia.
"Mudah-mudahan nanti capaian vaksinasi lansia bisa segera terpenuhi," kata Aminudin, Kamis (14/10), dikutip dari Antara.
Vaksinasi oleh HIPMI dilakukan secara serentak, mulai dari pusat hingga daerah. Berbeda dengan kegiatan vaksinasi lainnya, setiap warga yang ikut vaksinasi mendapatkan beras 5 kilogram dan undian berhadiah.
"Kami berikan stimulus berupa beras lima kilogram," katanya.
