Galian IPAL Rp400 Miliar Mandek Tiga Tahun! Warga: Kami Mengadu ke Mana?

- Selasa, 11 Januari 2022 | 15:30 WIB
Galian IPAL di Pekanbaru tak kunjung rampung sejak 2018 (Khamidi Setyo Budi/IDZ Creators)
Galian IPAL di Pekanbaru tak kunjung rampung sejak 2018 (Khamidi Setyo Budi/IDZ Creators)

Masyarakat di Jalan Mangga, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru, Riau, mengeluhkan proyek pembangunan Instalasi Pengolahan Air limbah (IPAL). Proyek yang pengerjaannya sejak tahun 2018 lalu, tak kunjung usai sampai sekarang.

-
Proyek IPAL sejak 2018 tak kunjung usai (Khamidi Setyo Budi/IDZ Creators)

Dampaknya, jalanan rusak sehingga menyebabkan banjir, proyek yang melibatkan alat berat merusak rumah warga. Usaha jualan warga di sekitar proyek ini juga menjadi sepi, tak sedikit yang akhirnya gulung tikar. 

Markas Brimob Polda Riau juga terdampak, karena proyek tepat di depan pintu masuknya.

“Masalah penjualan sudah kurang, sering macet, sekarang jadi banjir, tembok rumah saya retak semua. Dagangan juga sepi.” kata Samsul Basri, penjual Mie Aceh di persimpangan Jalan Mangga dan Jalan Ahmad Dahlan.

-
Proyek mandek, warga kesusahan (Khamidi Setyo Budi/IDZ Creators)

Saat ditanya soal kompensasi, Samsul Basri mengaku bingung. “Ke mana kita harus mengadu, ke mana kita harus minta ganti rugi ini?” katanya.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Irni, penjual gado-gado di Jalan Mangga. 

“Mereka janji selesai Desember 2021 kemarin, tapi ini tidak selesai, dikasih waktu 50 hari ke depan. Kafe-kafe juga pada tutup karena proyek ini.” Ungkap Irni kepada Tim IDZ Creators, Selasa (11/1/2022).

Selain di Jalan Mangga dan Jalan Ahmad Dahlan, sejumlah ruas jalan di Jalan Dagang, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru, juga mengalami kerusakan. Pada musim hujan, jalan yang tidak rata menimbulkan genangan air.

-
Proyek galian IPAL sebabkan genangan air (Khamidi Setyo Budi/IDZ Creators)

Saat Tim IDZ Creators menelusuri ruas Jalan Mangga, terlihat sejumlah genangan air di jalan rusak, akibat proyek ini. Setengah badan jalan juga terpakai oleh proyek mandek yang digadang bernilai Rp400 miliar ini. 

Proyek instalasi ini diklaim akan bermanfaat bagi masyarakat, terutama bisa mengurangi pencemaran air tanah, dari air limbah domestik.

Ditargetkan proyek ini rampung dan bisa beroperasi tahun ini, mundur dari target awal yang harusnya selesai Desember 2021. 

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini

-
IDZ Creators

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X