9 Anggota Sindikat Polisi Gadungan Merangkap BNN Gadungan Diringkus, Satu Perempuan

- Kamis, 10 September 2020 | 15:52 WIB
Polisi memaparkan penangkapan 9 orang polisi dan BNN gadungan. (Ist)
Polisi memaparkan penangkapan 9 orang polisi dan BNN gadungan. (Ist)

Berakhir sudah sepak terjang Muhammad Budiman dan kawan-kawannya. Rabu malam (9/9/2020), polisi gadungan yang juga merangkap sebagai anggota BNN gadungan itu diringkus oleh anggota Polsek Medan Sunggal bersama empat rekannya.

Berselang beberapa jam kemudian, tepatnya pada Kamis (10/9/2020) pagi, empat rekannya yang lain juga ditangkap. Total mereka ada sembilan orang.

Salah seorang di antara mereka adalah seorang perempuan bernama Khairunnisa. Pada kartu identitas BNN palsunya, tertulis jabatannya sebagai penyidik.

Adapun tujuh lainnya yakni Supriyanto, Edi Saputra, Yoga Erlangga, Diki Ari Wibowo, Yudi Hartono, Sukirman, dan Rudi Effendi.

-
Polisi gadungan.

Dalam melancarkan aksinya, mereka akan memaksa para korbannya untuk mengaku terlibat kasus narkoba. Mereka mengancam akan menangkap bila korban korban tidak menyerahkan sejumlah uang atau harta benda.

Kepada wartawan, Budiman mengaku tinggal di Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang. 

"Pekerjaan saya polisi gadungan," katanya, dalam video yang beredar di grup jurnalis.

-
Identitas anggota BNN gadungan.

Budiman mengaku dia dan rekan-rekannya sudah menangkap empat orang. Terakhir kali dia menipu orang di salah satu SPBU di Jalan Ringroad. Dengan memakai seragam lengkap polisi berpangkat briptu, dia berhasil melarikan sepeda motor korbannya dengan mobil.

"Saya turun dari mobil, kereta saya amankan. Saya masukkan ke mobil. Kereta saya jual," katanya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X