Miris, Anak Yatim Piatu di Korea Utara Sukarela Bekerja di Tambang Batu Bara

- Senin, 31 Mei 2021 | 11:03 WIB
Pimpinan Korea Utara, Kim Jong-un. (REUTERS)
Pimpinan Korea Utara, Kim Jong-un. (REUTERS)

Anak-anak berusia 16 atau bahkan lebih muda secara paksa didaftarkan ke dalam geng kerja bergaya militer di Korea Utara.

Para remaja yang diduga yatim piatu, dipaksa melakukan tugas 10 tahun dengan jam kerja yang panjang dan pekerjaan yang berat, menurut laporan dari Departemen Luar Negeri AS, dikutip dari Daily Star.

"Siswa menderita cedera fisik dan psikologis, kekurangan gizi, kelelahan, dan gangguan pertumbuhan akibat kerja paksa yang diwajibkan," kata laporan itu.

Tapi, menurut klaim dari kantor berita negara Korea Utara KCNA, lulusan sekolah yatim piatu telah 'secara sukarela bekerja di bidang yang sulit' seperti lokasi konstruksi dan tambang batu bara.

"Puluhan anak yatim piatu bergegas ke Kompleks Penambangan Batubara Area Chonnae untuk memenuhi sumpah mereka untuk membalas apa yang sudah diberikan kepada mereka, yang telah ditunjukkan oleh partai komunis yang berkuasa selama bertahun-tahun dengan mendidik mereka," laporan KCNA mengklaim.

Para remaja secara sukarela bekerja di tempat-tempat berat  untuk membangun sosialis atas keinginan mereka untuk memuliakan masa muda mereka dalam perjuangan untuk kemakmuran negara, lanjut laporan itu.

Sementara Pyongyang menghindar untuk mengkonfirmasi laporan tentang anak-anak yang sangat muda dipaksa melakukan pekerjaan berbahaya, siaran berita resmi penuh dengan cerita tentang orang-orang muda mempertaruhkan hidup mereka untuk memerangi kebakaran hutan atau mengorbankan hidup mereka secara tehormat untuk menyelamatkan orang lain yang dalam bahaya.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengakui dalam sebuah surat kepada para pemimpin serikat pekerja bahwa negara itu telah menghadapi 'kesulitan terburuk' dalam beberapa tahun terakhir, tetapi kekuatan dan prestise nasional Korea Utara telah ditingkatkan oleh kesetiaan yang memuliakan dan perjuangan heroik para pekerja.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X