Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tingkat kriminalitas tertinggi ada di Sumatera Utara dengan 36.534 kasus dari total keseluruhan 239.481 kasus di Indonesia tahun 2021.
Posisinya disusul oleh DKI Jakarta dan sekitarnya diperingkat kedua sebanyak 29.103 kasus. Berikutnya Jawa Timur sebanyak 19.257 kasus sepanjang 2021. Ada pula 14.636 kasus kejahatan yang dilaporkan di Sulawesi Selatan.
Di Indonesia angka tingkat kejahatan ini turun 3,13% dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 247.218 kasus.
Dengan jumlah itu, tingkat risiko kejahatan atau crime rate di Indonesia turun menjadi 90. Ini berarti ada 90 kejahatan per 100 ribu penduduk sepanjang tahun lalu.
Baca juga: Bukti Capaian Kinerja, Polda Sumut dan 2 Polres Jajaran Raih Kompolnas Award 2022
Menanggapi data tingkat kriminalitas yang dikeluarkan BPS, Polda Sumut mengklarifikasi bahwa tingkat kejahatan yang terjadi sebanyak 34.449 kasus pada tahun 2021 berdasarkan data Biro Ops Polda Sumut. Bukan seperti yang dirilis BPS yakni 36.534 kasus.
Tingkat kriminalitas itu terdiri dari kejahatan konvensional sebanyak 28.274 kasus, kejahatan trans nasional sebanyak 6.080 kasus dan kejahatan yang merugikan kekayaan negara 95 kasus.
"Persentase penyelesaian perkara Polda Sumut tertinggi selama tiga tahun terakhir dengan prestasi berhasil menuntaskan 76 persen perkara yang dittangani selama setahun,," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi yang dihubungi Indozone, Kamis (8/12/2022).
Diketahui dari total tingkat kejahatan 34.449 kasus sebanyak 26.501 kasus telah tuntas ditangani Polda Sumut.
Ini membuktikan Polda Sumut dan Polres Jajaran mampu mengambil peran untuk menangani situasi Kamtibmas di Sumatera Utara pada 2021.
Bahkan Polda Sumatera Utara dan 2 Polres Jajarannya pada 2022 bisa meraih penghargaan Kompolnas Award 2022 di Auditorium PTIK, Jakarta, Kamis (8/12/2022).
Baca juga: Foto-foto Penampakan Apin BK Bandar Judi Online Kelas Kakap Diringkus, Buron ke Singapura
Penghargaan tersebut diterima Kapolda Sumut Irjen Panca Putra, Kapolres Tanah Karo AKBP Roni Sidabutar, Kapolres Dairi AKBP Wahyudi Rahman serta Kapolsek Sidikalang AKP S. Berutu atas capaian kinerja dalam penyelesaian Kasus Tindak Pidana, Restoratif justice, optimalisasi vaksinasi, program unggulan Polri dan transparan pelayanan publik.
