Menlu Haiti Respon Permintaan Maaf Dirut MBC: Maaf Saja Tak Cukup

- Jumat, 30 Juli 2021 | 09:32 WIB
Momen saat MBC memperkenalkan Haiti dengan cara rasis (Dok/MBC)
Momen saat MBC memperkenalkan Haiti dengan cara rasis (Dok/MBC)

 

Menteri Luar Negeri Haiti, Claude Joseph merespon tindakan rasis stasiun televisi Korea Selatan. Claude menyebut jika permintaan maaf saja tak cukup atas apa yang dilakukan MBC ketika memperkenalkan Haiti dalam pembukaan Olimpiade Tokyo 2020.

Acara yang disiarkan MBC pada Jumat (23/7), menyelipkan foto serta keterangan guna memperkenalkan setiap negara yang ikut dalam Olimpiade Tokyo. Namun, foto dan keterangan yang dimasukkan justru malah menimbulkan kontroversi.

Sejumlah negara digambarkan dengan foto sensitif lantaran menyinggung masalah politik. Negara China, digambarkan oleh MBC dengan foto peta Wuhan, lalu negara Israel digambarkan dengan foto tembok pembatas Israel-Palestina, serta negara Jerman yang dipasang foto tembok Berlin.

Salah satu yang paling menuai kritik adalah ketika MBC memperkenalkan Ukraina dengan menempatkan foto kecelakaan Chernobyl, yang diingat sebagai salah satu kecelakaan terburuk di dunia.

Ketika kontingen Haiti memasuki arena parade, MBC memunculkan foto kerusuhan yang terjadi di negara tersebut. Foto yang digunakan juga merujuk ke insiden pembunuhan Presiden Haiti, Jovenel Moise pada Rabu (7/7/2021).

Setelah menyiarkan acara pembukaan Olimpiade Tokyo tersebut, Melalui pembawa acaranya, MBC meminta maaf langsung kepada atlet Ukraina dan Haiti karena telah menggunakan foto serta keterangan yang tak pantas.

Kontroversi yang ditimbulkan kian memanas, hingga membuat Direktur Utama MBC, Park Sung Je menggelar konferensi pers pada Senin, (26/7). Ketika ditanya, Park Sung Je mengaku telah mengirimkan surat permintaan maaf ke kedutaan besar dan Rumania.

Namun, Park Sung Je tak dapat mengirimkan surat permintaan maaf ke Haiti, yang telah menarik diri dari Seoul. Menteri Luar Negeri Haiti akhirnya memberikan respon terkait permintaan maaf Park Sung Je.

"Permintaan maaf mereka tidak cukup. Namun, insiden itu tidak akan mengalihkan perhatian para atlet yang telah berusaha tanpa lelah selama bertahun-tahun untuk sampai ke Olimpiade," ujar Joseph, dikutip dari VOA Indonesia pada Jumat (30/7/2021).

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X