Ayah Bripka Rahmat Effendy akan terus mendukung cita-cita cucunya Grace Cenia (18) yang ingin menjadi polwan. Meskipun sang ayah tewas ditembak oleh temannya sendiri, Grace masih tetap ingin melanjutkan cita-citanya menjadi seorang polwan.
"Anak tertua, itu Grace, yang mau jadi polisi juga seperti bapaknya," kata ayah Bripka Effendy yang bernama Arsyad Muhammad Zaelani (70).
"Walaupun anak saya hidupnya berakhir seperti ini, saya tetap dukung cucu saya untuk jadi Polwan," lanjutnya.
Kepergian Bripka Effendy membuat anak-anaknya kehilangan sosok sang ayah dan membuat keluarga terpukul. Sementara itu, Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Yusuf juga mengaku sangat kehilangan sosok Rahmat. Rahmat sendiri dikenal sebagai polisi yang ramah selama berdinas.
Untuk mengenang jasanya selama bertugas di kepolisian, Yusuf akan mengupayakan kenaikan pangkat kepada Rahmat karena tewas saat sedang bertugas.
