Sempat Kritis, Dokter Penemu Virus Korona Meninggal Dunia

- Jumat, 7 Februari 2020 | 12:45 WIB
 Ilustrasi dokter yang menangani virus korona (China Daily via REUTERS)
Ilustrasi dokter yang menangani virus korona (China Daily via REUTERS)

Li Wenliang, dokter asal Tiongkok dianggap sebagai pahlawan. Dia yang pertama kali menemukan virus korona di akhir 2019, dan bahaya yang mengancam.

Dia sempat mengungkapkan temuannya tersebut dan membagikannya di aplikasi pesan singkat, seperti diwartakan Forbes.com, Jumat (7/2/2020). Temuannya langsung tersebar luas.

Tragisnya, Li Wenliang meninggal dunia akibat virus korona. Dia masuk rumah sakit pada 12 Januari 2020, dilansir dari Washington Post.

Setelah sempat dirawat beberapa lama, Li Wenliang sempat kritis. Keluarga dan rekan-rekannya terus berdoa dan berharap kesembuhannya.

Sayangnya, dokter yang baru berusia 34 tahun itu menghembuskan napas terakhir 6 Februari 2020, pukul 21.30 waktu setempat.

Kematian Li Wenliang juga disoroti World Health Organization (WHO), menuliskan duka cita.

"Kami berduka atas kepergian dr.Li Wenliang. Kami akan terus berjuang menghadapi virus korona, seperti yang dia lakukan sebelumnya," tulis WHO.

Dianggap Jadi Ancaman

Semasa hidup, Li Wenliang sempat menggambarkan virus korona mirip dengan SARS yang ditemukan di pasar Wuhan, dilansir dari Dailymail. Namun Li Wenliang justru seolah dianggap menjadi ancaman publik.

Dia didatangi pihak berwajib, disebut mengganggu ketenangan publik dengan postingan mengenai virus korona misterius yang diunggahnya.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X