Wabah virus corona di Indonesia terus meningkat, jumlah pasien terinfeksi virus corona bertambah menjadi 34 orang.
Badan Inteligen Negara (BIN) memprediksi masa puncak penyebaran penyakit virus corona di Indonesia akan terjadi pada bulan suci Ramadhan yaitu hari ke-60 hingga ke-80 sejak kasus corona pertama kali merebak di Indonesia yaitu 2 Maret 2020.
"Jadi kalau kita hitung-hitung, masa puncak itu mungkin jatuhnya di bulan Mei, berdasarkan permodelan ini. Bulan puasa, bulan puasa," ujar Deputi V BIN, Afini Boer, di Jakarta, Jumat (13/3/2020).
Lebih lanjut Afini menuturkan, di Tiongkok puncak penyebaran virus corona terjadi pada hari ke-60. Sementara itu, untuk di Inggris diperkirakan masa puncak jatuh hari ke-130.
"Di Indonesia sebetulnya bekerja sama dengan beberapa pihak, itu sama juga membuat permodelan dari data yang sudah ada," ujar Afini.
Sementara itu, terkait keterbukaan pemerintah yang dinilai minim, Afini mengaku tak setuju sebab menurutnya informasi telah cukup diberikan.
"Soal klaster secara implisit sebenarnya sudah diketahui. Seperti klaster Depok. Lalu klaster ABK dari kapal Diamond Cruise. Klaster yang pulang dari Wuhan. Jadi bukan tidak diumumkan. Diumumkan. Lalu ditunjuk jubir," katanya.
Artikel Menarik Lainnya:
- Prabowo Jadi Menteri Terbaik, Sandiaga: Selamat pada Bos Saya!
- Antisipasi Virus Corona, Anies: Sekolah-sekolah dalam Pantauan
- Tunda Formula E, Anies Tak Mau Masyarakat Jadi Korban