DPR Minta Ada Penghargaan dan Hukuman untuk Seluruh Sektor saat New Normal

- Sabtu, 6 Juni 2020 | 15:05 WIB
Petugas mengimbau pengguna kendaraan bermotor saat melakukan Pengawasan Pelaksanaan PSBB di Jalan Ciledug Raya, Jakarta, Senin (13/4/2020). (INDOZONE/Arya Manggala)
Petugas mengimbau pengguna kendaraan bermotor saat melakukan Pengawasan Pelaksanaan PSBB di Jalan Ciledug Raya, Jakarta, Senin (13/4/2020). (INDOZONE/Arya Manggala)

Anggota Komisi IX DPR RI Muchamad Nabil Haroen menyebut pemerintah harus memberikan penghargaan dan hukuman bagi setiap sektor yang menerapkan atau melanggar aturan selama new normal.

“Di berbagai sektor ini harus ada reward dan punishment, misalnya pasar mana yang beroperasi dengan protokol Covid-19 dikasih reward apa,” ucap Nabil dalam sebuah diskusi virtual, Sabtu (6/6/2020).

“Pasar yang enggak taat kasih punishment apa. Begitu juga di sektor-sektor lain, seperti perhotelan, perbelanjaan, atau bahkan tempat ibadah sekalipun,” tambahnya.

Selain itu, politisi PDI Perjuangan ini menyebutkan masih terdapat beberapa kekurangan yang terjadi jelang masa transisi di berbagai sektor, seperti aturan-aturan yang tumpang tindih di antara kementerian.

“Banyak sektor yang kita temui, semuanya harus satu pintu, semuanya harus ikut dengan protokol yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Nabil juga menyoroti kekurangan yang lain, yakni pengecekan-pengecekan lalu lintas terhadap kendaraan bermotor yang lalu lalang, seperti halnya yang terjadi di DKI Jakarta. Ia menyebut pada penerapannya terjadi sangat longgar.

“Tidak disiplinnya misalnya cek poin-poin di DKI, enggak ada screening yang ketat, orang yang lewat-lewat saja, itu siang hari, malam hari lebih enggak ada lagi. Ini bisa menjadi pelajaran penting bagi pemerintah, bisa mengatur ini lebih baik,” tutup Nabil.

 


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Polres Langkat Musnahkan Barbuk Ganja dan Sabu

Rabu, 17 April 2024 | 11:20 WIB
X