Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, bahwa pihaknya sangat mendukung usulan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan para Ketua Umum Partai Politik (Ketum Parpol) guna membahas jadwal Pemilu 2024.
Menurut Muzani, dengan bertemunya Presiden Jokowi bersama dengan Ketum Parpol diharapkan bisa berdiskusi langsung perihal jadwal Pemilu 2024 ini.
“Saya setuju sekali lagi (usulan Presiden Jokowi kumpulkan Ketum Parpol). Itu adalah langkah bijak dan baik supaya ada dialog dan interaksi sehingga pemerintah bisa mendengar langsung dari pimpinan partai-partai. Dan partai pun bisa mendengar langsung dari pemerintah tentang beberapa hal yang bisa dijelaskan dalam forum,” ujar Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/9/2021).
Muzani menginginkan pengambilan keputusan jadwal Pemilu 2024 tidak diambil secara voting. Sehingga dia sangat ingin bila pemerintah musyawarah dengan partai politik di DPR untuk menentukan hari pemungutan suara.
“Yang harus dihindari untuk pelaksanaan ini saya kira adalah pengambilan suara terbanyak atau voting. Karena kita harus terus menjunjung tinggi musyawarah kebersamaan dan kegotongroyongan dalam pengambilan keputusan dan sedapat mungkin itu dilakukan dan diusahakan,"jelas Muzani.
Lebih jauh Muzani berharap dengan adanya pertemuan antara Presiden Jokowi dengan Ketum Parpol ini bisa mempercepat penentuan jadwal Pemilu 2024. Sehingga tahapan Pemilu pun bisa segera dipersiapkan.
“Kita di DPR bersama dengan pemerintah bisa segera mengambil keputusan untuk mempersiapkan tahapan pemilu. Ini adalah tahun 2021 akhir, tahun depan sudah 2022, sehingga tahapan pemilu dan tahapan baik legislatif ataupun pilpres sudah bisa dimulai,” tutur Muzani.
BACA JUGA: Dirut Jakpro Tegaskan Penyelengaraan Formula E Tak Pakai Uang Rakyat
Sebelumnya diketahui Anggota Komisi II DPR RI Arif Wibowo mengusulkan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) dapat mengundang para Ketua Umum Partai Politik (Parpol) untuk membicarakan penetapan jadwal Pemilu 2024.
“Bahkan jika diperlukan, menurut hemat saya malah perlu untuk presiden mengundang ketua umum parpol, mendiskusikan tentang hal-hal yang pokok yang prinsip terkait dengan pelaksanaan Pemilu 2024 dan pemilihan kepala daerah tahun 2024," kata Arif di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/10/2021).
