Sebagai bentuk antisipasi penyebaran virus corona, Badan Pusat Statistik (BPS) melakukan penyesuaian pelaksanaan Sensus Penduduk Online. Sensus yang tadinya akan berakhir pada 31 Maret 2020 kini diperpanjang hingga 29 Mei 2020 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Kepala BPS, Suhariyanto melalui akun resmi BPS Statistics di Instagram.
"SP Online diperpanjang hingga 29 Mei 2020," kata Suhariyanto dalam Instagram.
"BPS melakukan penyesuaian pelaksanaan Sensus Penduduk Online sebagai antisipasi penyebaran Covid-19," tambahannya.
Suhariyanto juga menyampaikan terima kasih kepada penduduk Indonesia yang sudah mendaftar pada periode awal Sensus Penduduk Online. Tercatat sudah ada 32,4 juta yang turut berpartisipasi melakukan sensuk secara online ini sampai 31 Maret 2020.
"Terima kasih atas partisipasi 32,4 juta penduduk Indonesia yang telah berpartisipasi dalam periode awal Sensus Penduduk Online," tambahnya.
Sebelumnya, BPS telah mengumumkan pelaksanaan Sensus Penduduk Online melalui situs resminya sensus.bps.go.id semenjak 15 Februari 2020 lalu. Metode sensus ini juga disebut sebagai sensus penduduk secara online pertama yang dilakukan di Indonesia.
"Saya berharap ke depan masyarakat akan akses, sebetulnya gampang saja hanya akses halaman sensus bps.go.id," tutur Suhariyanto seperti yang dikutip dari Antara.
