Dear PLN, Warga Tak Bisa Beli Beras Karena Tagihan Listrik Naik Drastis

- Selasa, 9 Juni 2020 | 14:40 WIB
Kiri: Ilustrasi warga memasukkan kode token listrik. (ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani). Kanan: Keluhan netizen karena tagihan listrik naik (Twitter/@RrDevi29)
Kiri: Ilustrasi warga memasukkan kode token listrik. (ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani). Kanan: Keluhan netizen karena tagihan listrik naik (Twitter/@RrDevi29)

Pembahasan tentang tagihan listrik belakangan ini jadi sorotan publik. Pasalnya, banyak pelanggan yang mengeluhkan lonjakan tagihan yang cukup tinggi.

Sejumlah netizen menyampaikan keluhannya melihat kenaikan tagihan listrik di media sosial. Mereka menilai tagihan itu tak sebanding dengan penggunaan listrik sehari-hari.

Seorang warganet berinisial SR mempertanyakan perihal tagihan listriknya yang mencapai 3 kali lipat dari biasanya. Padahal, pemakaian listrik di rumahnya normal.

"Saya bayar listrik per bulan biasanya kisaran Rp230-350 ribu. Lah bulan ini tahu-tahu hampir Rp900 ribu, padahal pemakaian listrik normal-normal aja, nggak ada yang berubah," tulis SR di media sosialnya.

Senada dengan SR, warganet berinisial BE, mengeluhkan jumlah tagihan yang naik drastis, padahal hanya memakai lampu dan rice cooker saja di rumah.

"Yth @pln_123. kenapa tagihan Listrik mandiri melonjak drastis . Saya hanya pakai lampu dgn rice cooker itupun lampu hanya mlm hari di pakai 1 Bln sya harus Bayr 90rb . Kenapa?" cuit BE di akun Twitter-nya.

Kondisi serupa juga dialami oleh warganet berinisial RND, yang tagihan listrik naik tiga kali lipat, hingga ia tak bisa membeli beras.

"Hallo @pln_123. Tagihan listrik saya bulan juni ini naiknya 3x lipat, emang harus gitu banget yaa? Saya belum jadi beli beras nih jadi nya. biasa nya cm 90rb an aja.. Jd 270rb'an," cuit RND.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X