Penampakan Rumah Nurdin Abdullah yang Dipenuhi Karangan Bunga, Banjir Doa dan Dukungan

- Kamis, 4 Maret 2021 | 09:51 WIB
Rumah Nurdin Abdullah dibanjiri papan bunga. (Tangkapan layar)
Rumah Nurdin Abdullah dibanjiri papan bunga. (Tangkapan layar)

Karangan bunga membanjiri Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah yang ditangkap KPK pada Sabtu (27/2/2021) sekitar pukul 01.00 Wita di rumahnya.

Karangan bunga tersebut berisi dukungan dan doa untuk Nurdin Abdullah. Ada pula yang merasa patah hati atas penangkapan sang gubernur. Belasan papan bunga tersebut berjejer rapi di depan rumah Nurdin Abdullah.

Kreator TikTok bernama @kikiagustinakibe mengunggah video memperlihatkan situasi di depan rumah Nurdin Abdullah.

Tak ada satupun karangan bunga yang berisi hujatan. Hampir semua isinya menunjukkan empati terhadap Nurdin. Masyarkat Sulsel menunggu kepulangan Nurdin.

"Pak prof, kami tunggu kepulanganmu untuk membangun Sulsel," demikian isi dari salah satu karangan bunga di depan rumah Nurdin.

Masyarakat Sulsel tampaknya masih banyak yang tidak percaya atas penangkapan tersebut.

Terkait karangan bunga tersebut, anggota Satpol PP yang berjaga di lokasi tidak mengetahui siapa orang-orang di balik pengiriman papan bunga tersebut.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan memiliki bukti kuat Gubernur Nurdin Abdullah terlibat dalam kasus suap dan gratifikasi.

"Tersangka membantah hal biasa dan itu hak yang bersangkutan. Kami tegaskan, KPK telah memiliki bukti yang kuat menurut hukum terkait dugaan tindak pidana korupsi dimaksud," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, dilansir Antara, Minggu (28/2/2021).

KPK pun mengingatkan kepada para tersangka dan pihak-pihak lain yang nantinya diperiksa dalam proses penyidikan agar kooperatif dalam memberikan keterangan.

Sementara itu, Nurdin membantah terlibat dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi terkait pengadaan barang dan jasa, perizinan dan pembangunan infrastruktur di Pemprov Sulsel Tahun Anggaran 2020-2021.

"Ternyata Edy itu melakukan transaksi tanpa sepengetahuan saya. Sama sekali tidak tahu, demi Allah demi Allah," ucap Nurdin di Gedung KPK, Jakarta, Minggu sebelum memasuki mobil tahanan KPK.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X