Wakil Ketua DPRD Kota Medan Kawal Penanganan Medis dari Korban Angkot Tertabrak Kereta Api

- Senin, 6 Desember 2021 | 14:58 WIB
Tampilan angkot yang tertabrak kereta api. (photo/Dok. ANTARA FOTO/Fransisco Carolio/Lmo/rwa)
Tampilan angkot yang tertabrak kereta api. (photo/Dok. ANTARA FOTO/Fransisco Carolio/Lmo/rwa)

Baru-baru ini, Wakil Ketua DPRD Kota Medan yaitu Rajudin Sagala mengatakan pihaknya mengawal penanganan medis seorang korban luka berat dari penumpang angkutan kota (angkot) yang tertabrak kereta api di Medan, Sumatera Utara. Melihat hal itu, Rajudin memberi komentarnya. 

"Empat meninggal, lima luka-luka. Tiga orang dari lima itu luka berat, termasuk yang saya rujuk ke RS Royal Prima. Jadi di Royal Prima itu, matanya kena serpihan kaca," ungkapnya dalam sebuah pernyataan. 

"Informasi dari tim medis, diperkirakan kedua bola mata seorang gadis bernama Putri Sefyrawan (19), warga Kelurahan Karang Berombak itu mengalami cacat total." jelasnya. 

Untuk saat ini, pihaknya masih mengusahakan yang terbaik untuk kesehatan putri dari keluarga yang kurang mampu itu. Keluarga itu diketahui menetap di Jalan Karya Ujung, Gang Karang Sari, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat. 

"Itu pun serpihan kacanya belum bisa dicabut, ini mau dioperasi. Kita sedang proses dirujuk ke RSUP Adam Malik, karena Royal Prima tak sanggup," jelasnya. 

"Sedangkan korban yang lainnya saya kurang tahu, karena keluarganya langsung menangani. Ini dari keluarga kurang mampu dibuat gratis, karena yang minta orang tua dan neneknya," lanjutnya. 

Seperti yang diketahui, terjadi insiden tabrakan tragis yang terjadi antara angkot Wampu Mini 123 yang menerobos palang pintu kereta api ketika sedang melintas. Atas hal itu, mereka langsung terpental sekitar 15 meter usai ditabrak kereta api di Jalan Sekip, Medan pada 4 Desember 2021 kemarin. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X