Belakangan ini sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan seorang wanita melabrak suaminya bersama wanita lain saat keluar dari sebuah hotel di Kota Bima, Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu (14/2/21).
Dalam video yang dibagikan oleh salah satu akun di Instagram itu, tampak dua orang wanita yang diketahui istri sah pria tersebut dengan temannya, melabrak sang suami yang keluar dari Hotel Marina Inn bersama seorang wanita.
Istri sah yang diketahui berinisial IP (26) itu pun menarik dan berusaha menahan wanita yang diduga pelakor bernisial NA (26) hendak pergi dari halaman hotel tersebut.
Kakak kandung IP yang kesal dengan pelakor tersebut pun tampak berusaha untuk menjambak rambut pelakor, namun dihadang oleh suami adiknya tersebut.
Adu mulut pun sempat terjadi antar pasangan suami istri itu. Sang istri tampak memaksa meminta kejelasan atas apa yang telah dilakukan suaminya itu.
Sementara itu, pelakor tersebut tampak berusaha untuk menghindar dan berusaha kabur dari keributan tersebut.
Namun, IP yang melihat pelakor tersebut hendak pergi pun lantas menarik rambut pelakor tersebut hingga terjatuh ke lantai.
Keduanya pun saling jambak-jambakan dan kemudian dipisahkan oleh suami dan beberapa pria yang berada di sekitar lokasi tersebut.
Tak hanya itu, perkelahian itu pun berlanjut hingga ke tempat parkiran motor, dimana pelakor tersebut hendak pergi dengan motornya.
Berdasarkan keterangan dari unggahan tersebut, diketahui bahwa pihak istri sah dan pelakor saling melaporkan kejadian tersebut ke Polres Bima Kota. '
Kasubbag Humas Polres Bima Kota, IPDA Ridwan menyebut, bahwa pelakor NA melaporkan IP pada Minggu (14/2/21) sekitar pukul 12.10 WITA terkait penganiayaan.
Sedangkan IP melaporkan NA dan suaminya ke Mapolres Bima pada malam harinya terkait dugaan perzinahan.
Berdasarkan keterangan dari IP, awalnya ia diberi tahu sang kakak jika suaminya sedang menginap dengan seorang wanita di kamar Hotel Marina Inn.
IP pun bersama temannya langsung datang ke hotel tersebut dan meminta izin kepada petugas hotel untuk memeriksa kamar yang ditempati suaminya. Namun pihak hotel tidak memberikan izin.
Pelapor pun akhirnya menunggu di teras hotel. Selang beberapa jam kemudian, IP melihat suaminya keluar dari hotel tersebut bersama seorang wanita.
