Kubu Moeldoko Bantah Andi Arief Soal Rebut Paksa Kantor DPP Demokrat

- Selasa, 30 Maret 2021 | 16:55 WIB
KLB Partai Demokrat. (ANTARA FOTO/Endi Ahmad)
KLB Partai Demokrat. (ANTARA FOTO/Endi Ahmad)

Partai Demokrat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang menepis tuduhan yang dilayangkan Ketua Bappilu Partai Demokrat di bawah kepemiminan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Andi Arief ihwal adanya perebutan paksa kantor DPP di Proklamasi, Jakarta Pusat.

Juru Bicara Partai Demokrat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Muhammad Rahmad menyatakan kabar yang disampikan Andi Arief tidak benar. Menurutnya DPP Partai Demokrat di bawah Moeldoko akan taat pada Undang-Undang dan aturan yang berlaku.

“Apa masih layak dipercaya ucapan Andi Arief? Itu informasi super hoaks dan mengada ada. DPP Partai Demokrat pimpinan Moeldoko taat pada Undang undang dan aturan berlaku,” tegas Rahmad saat dikonfirmasi Indozone, Selasa (30/3/2021).

Rahmad menekankan bilamana cara hoaks dan rebut paksa ini sejatinya muncul dari kubu kepemiminan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Padahal, lanjut Rahmad, kubu AHY mengklaim mengaku bersih, santun dan cerdas.

“Cara cara bekal, hoaks, cara rampok, cara haram tak ada dalam kamus kami. Istilah rampok, bohong, hoaks, abal abal, rebut paksa, adalah kata kata yang muncul dari kubu SBY-AHY yg mengaku bersih, cerdas, santun,” tegas dia.

Sebelumnya diwartakan, Ketua Bappilu Partai Demokrat di bawah kepemiminan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Andi Arief memperingatkan kepada semua kader Partai Demokrat di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk waspada.

Andi meminta semua kader untuk waspada. Karena menurutnya ada indikasi upaya kantor DPP Partai Demokrat akan direbut paksa.

“Tetap waspada karena ada indikasi Kantor DPP akan direbut paksa,” pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X