Heboh Petugas Stasiun Gambir Disiram Kuah Odeng oleh Calon Penumpang

- Kamis, 27 Oktober 2022 | 11:22 WIB
Ilustrasi Kereta Api (photo/KAI)
Ilustrasi Kereta Api (photo/KAI)

Heboh di media sosial perihal kasus seorang penumpang yang menyiram petugas loket di Stasiun Gambir, Jakarta, dengan kuah makanan odeng.

Sebagaimana dilihat dari akun instagram @jalur5, petugas boarding di Stasiun Gambir awalnya tak mengizinkan calon penumpang untuk masuk ke dalam kereta.

Hal ini dikarenakan penumpang tersebut belum melakukan vaksin booster atau dosis ketiga yang merupakan menjadi salah satu aturan bagi calon penumpang.

"Viral kasus penumpang @kai121_ menyiram petugas loket di Stasiun Gambir dengan kuah oden Lawson karena ditolak naik kereta api (belum melakukan booster)," kata akun @jalur5 dilihat Kamis (27/10/2022).

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by 4 Tahun Jalur5 Community (@jalur5)

Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa membenarkan perihal kabar tersebut. Menurut Eva, perilaku calon penumpang yang bertindak kasar kepada petugas stasiun, terjadi pada Senin 24 Oktober 2022.

Awalnya saat seorang calon penumpang yang akan menggunakan KA Argo Parahyangan tujuan bandung tidak dapat melanjutkan proses boarding dan tidak diizinkan untuk naik KA karena belum melengkapi persyaratan vaksin ketiga atau booster. 

"Saat melalui proses pemeriksaan berdasarkan sistem terdata bahwa yang bersangkutan belum melakukan vaksin ketiga atau booster dan tidak dapat menunjukan berkas lain seperti surat keterangan dari rumah sakit pemerintah jika memang tidak dapat divaksin karena alasan medis," kata Eva kepada Indozone, Kamis (27/10/2022).

Baca Juga: Begini Rasanya Naik Kereta Eksekutif, Harga Tiketnya Terjangkau Jakarta-Yogya 6 Jam Saja!

Kata Eva, usai dijelaskan oleh petugas boarding penumpang diarahkan untuk segera melakukan pembatalan tiket mengingat waktu yang terbatas untuk mekanisme pembatalan tiket hanya dapat dilakukan paling lama 30 menit sebelum KA berangkat. 

Selanjutnya, pada saat di loket pembatalan petugas kembali menjelaskan mekanisme pembatalan dengan baik sesuai SOP.

"Namun secara tiba-tiba calon penumpang tersebut dengan sengaja menyiram petugas dengan makanan berkuah. Setelah melakukan perbuatan tersebut penumpang langsung pergi," beber Eva.

Untuk itu Eva menyampaikan bahwa KAI Daop 1 Jakarta mengecam tindakan yang dilakukan oleh oknum penumpang tersebut. Petugas telah menjalankan fungsinya sesuai dengan SOP yang berlaku. 

"KAI Daop 1 Jakarta menegaskan bahwa kelengkapan data vaksin merupakan salah satu persyaratan utama yang wajib dipenuhi oleh calon pengguna jasa. Petugas akan melakukan pemeriksaan tiket sebelum calon pengguna naik KA," tandas Eva.

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X