Puluhan Anggota KKB Ambaidiru di Papua Serahkan Diri, Kembali ke NKRI

- Minggu, 19 Desember 2021 | 10:07 WIB
Salah satu anggota kelompok bersenjata (kanan) Kampung Ambaidiru, Distrik Kosiwo, Kepulauan Yapen, Papua, yang menyerahkan diri, Sabtu (18/12/2021). ANTARA/HO-Satgas Nemangkawi
Salah satu anggota kelompok bersenjata (kanan) Kampung Ambaidiru, Distrik Kosiwo, Kepulauan Yapen, Papua, yang menyerahkan diri, Sabtu (18/12/2021). ANTARA/HO-Satgas Nemangkawi

Puluhan anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) dari Kampung Ambaidiru, Distrik Kosiwo, Kabupaten Yapen, Papua, menyerahkan diri ke Polres Yapen. Penyerahan diri yang dilakukan pada Sabtu (18/12/2021) ini diharapkan membuat kondisi di Kabupaten Yapen menjadi lebih kondusif.

Kepala Humas Satgas Nemangkawi, Kombes Pol. Ahmad M Kamal berharap, semakin banyak anggota KKB yang kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi. Dengan demikian, tidak terjadi lagi kekerasan yang meresahkan masyarakat.

"Sehingga kondisi kondusif, kita bisa konsentrasi membangun daerah dengan meningkatkan SDM maupun sarana-prasarana untuk mendukung kehidupan masyarakat untuk menciptakan kemakmuran," kata Kamal dalam keterangan tertulis, Minggu (19/12/2021).

Salah satu anggota KKB Ambaidiru yang menyerahkan diri mengatakan, mereka telah salah memilih jalan. Mereka pun memutuskan untuk kembali ke NKRI guna mewujudkan persatuan Republik Indonesia.

"Bapak Kepala Polres sudah sampaikan kita tidak perlu lagi merdeka, kami semua sudah sepakat untuk mengantarkan diri ke sini dan mengaku kesalahan-kesalahan kami, oleh karena itu sekarang kami mau kembali dan bersatu bersama-sama dalam memajukan Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujarnya.

Komandan Kodim 1709/Yawa, Letnan Kolonel Infantri Catur P Nugroho mengatakan, keberadaan TNI dan polisi bukan untuk menakut-nakuti masyarakat Kepulauan Yapen. Sesuai petunjuk panglima TNI, kata dia, aparat keamanan bertugas menyadarkan warga Papua yang memiliki ideologi berseberangan, dan memberikan pemahanan bahwa semua adalah NKRI.

 "Kami di sini bersama-sama ingin memajukan pembangunan di Kepulauan Yapen," katanya.

"Jadi tidak ada lagi yang berfikir bahwa Papua itu akan merdeka, kami sangat bangga dan senang kerja sama antara TNI dan Polri yang ada di wilayah sehingga rekan-rekan kita ini, adik-adik saya dapat dengan kesadaran yang cukup tinggi mau kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi Negara Kesatuan Republik Indonesia," katanya.

Artikel Menarik Lainnya :

Editor: Gema Trisna Yudha

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X