Menag Sebut Pelaksanaan Ibadah Haji Bergantung pada Kesuksesan Umrah

- Selasa, 30 November 2021 | 19:06 WIB
Instagram/@gusyaqut
Instagram/@gusyaqut

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyatakan pelaksanaan ibadah haji bagi jemaah Indonesia, bergantung pada kesuksesan pelaksanaan umrah. Karena itu, Kementerian Agama melakukan penyaringan terhadap calon jemaah umrah agar pelaksanaannya berlangsung tertib, sehingga ibadah haji 2022 bisa dilakukan.

“Jadi kunci terbuka atau tidaknya haji di 1443 ini tergantung kita, bisa melaksanakan ibadah umrah ini dengan baik,” kata Yaqut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/11/2021).

Karena itu, dia berharap tak ada lagi kasus-kasus yang dapat menutup pintu  pelaksanaan ibadah haji. Hal ini lantaran akan merugikan jemaah Indonesia.

“Artinya tidak ada lagi kasus-kasus yang sudah ada dahulu. Misalnya ada PCR bodong, jadi kaya begitu enggak boleh ada lagi. Kalo itu ada, harapan kita semua, harapan semua muslim untuk bisa berangkat haji, mohon maaf akan semakin berat,” katanya menjelaskan.

Yaqut pun mengingatkan bahwa penyelenggaraan ibadah umrah pasca dibukanya kembali pintu kedatangan warga Indonesia ke Arab Saudi, menjadi kewajiban semua pihak untuk memastikan kesuksesannya.

“Umrah ini menjadi kewajiban kita semua, pemerintah, DPR, dan terutama penyelenggara umrah ini untuk lebih serius, dan mereka benar-benar mau menyelenggarakan dengan baik dan tanggungjawab. Terutama ketaatan prokes,” katanya

Menurut Yaqut, terdapat 18.752 calon jemaah umrah Indonesia yang akan berangkat ke Arab Saudi. Namun setelah penyaringan sesuai aturan yang berlaku, hanya ada 15.314 jemaah yang siap berangkat melaksanakan ibadah umrah.

Dari jumlah tersebut, ada 889 calon jemaah umurnya masih di bawah 18 tahun. Kemudian ada 2.549 orang yang umurnya di atas 65 tahun.

Artikel Menarik Lainnya :

Editor: Gema Trisna Yudha

Tags

Rekomendasi

Terkini

X