Bos Garuda Indonesia Janji Bakal Pecat Pilotnya Jika Terbukti Pakai Narkoba

- Sabtu, 11 Juli 2020 | 15:50 WIB
Ilustrasi pesawat milik maskapai Garuda Indonesia. (ANTARANEWS/Tss)
Ilustrasi pesawat milik maskapai Garuda Indonesia. (ANTARANEWS/Tss)

Garuda Indonesia lagi-lagi diterpa isu tak sedap. Setelah tahun lalu diramaikan soal isu penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda merk Brompton, kali ini nama maskapai pelat merah itu kembali jadi perbincangan lantaran diduga tiga orang oknum pilot, tersangkut kasus penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang atau narkoba. 

Sebelumnya, tiga orang pilot ditangkap polisi atas dugaan kasus penyalahgunaan narkotika. Ironisnya, para pilot dari maskapai penerbangan Indonesia ini mengaku mengonsumsi sabu untuk meningkatkan konsentrasi.

Kasus tersebut terungkap setelah polisi menyelidiki informasi masyarakat terkait adanya penyalahgunaan narkotika di Cipondoh, Kota Tangerang Selatan pada Senin (6/7/2020) lalu. Awalnya, polisi menangkap seorang pria berinisial S yang merupakan seorang pegawai swasta.

"Sehubungan  dengan informasi yang menyebutkan adanya oknum pilot yang diamankan aparat kepolisian terkait kasus narkoba, dapat kami sampaikan bahwa saat ini kami turut melakukan penelusuran lebih lanjut atas hal tersebut," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra kepada Indozone, Sabtu (11/7/2020). 

Irfan memastikan, jika memang benar tiga oknum pilot yang ditangkap polisi tersebut merupakan pilot Garuda Indonesia, maka ia menjamin tidak akan mentolerir perbuatan tersebut dan bakal memecat ketiga oknum pilot tersebut. 

"Perlu kiranya kami sampaikan pula bahwa Garuda Indonesia tidak memberikan toleransi terhadap karyawan yang terbukti melakukan penyalahgunaan narkotika dan akan menerapkan sanksi tegas, berupa pemutusan hubungan kerja," tegasnya. 

Irfan berjanji, akan lebih memperketat lagi pemeriksaan narkoba kepada seluruh karyawannya, demi memberikan kepercayaan dan rasa aman bagi seluruh penumpang Garuda Indonesia. 

"Secara berkala kami juga melakukan pemeriksaan narkoba kepada seluruh pegawai, sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika di lingkungan kerja sekaligus untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan para pengguna jasa Garuda Indonesia," pungkas Irfan.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X