Perdana menteri wanita pertama Swedia, Magdalena Andersson, mengundurkan diri dari jabatannya tak lama dia dipilih oleh parlemen.
Dilansir Guardian, keputusan yang diambil Andersson lantaran gagalnya usulan anggaran dan Partai Hijau Junior mundur dari koalisi pemerintah.
Wanita 54 tahun yang pernah menjabat sebagai menteri keuangan selama tujuh tahun, berharap bahwa dia dapat terpilih kembali menjadi perdana menteri.
Baca juga: Swedia Sebut Afghanistan Sedang Menuju Kehancuran Ekonomi
"Saya telah meminta diberhentikan dari tugas saya sebagai perdana menteri," kata Andersson dalam konferensi pers.
"Tapi saya siap menjadi perdana menteri kembali," tambahnya.
Andersson dari Partai Sosial Demokrat juga mengatakan bahwa ada praktik konstitusional yang membuat pemerintahan koalisi harus mengundurkan diri ketika satu partai mundur.
Dia juga menegaskan bahwa dirinya tidak akan memimpin pemerintahan yang legitimasinya masih dipertanyakan.
Ketua parlemen sekarang akan memutuskan langkah selanjutnya untuk memilih perdana menteri baru.
Sementara itu, pengunduran diri Andersson yang sudah diterima oleh pembicara Andreas Norlen akan diputuskan hari ini bagaimana kelanjutannya.
