Pasangan Penusuk Wiranto Ini Gak Gaul!

- Jumat, 11 Oktober 2019 | 00:01 WIB
Syahril Alamsyah alias Abu Rara dan isterinya, Fitri Andriana binti Sunarto saat ditangkap setelah menyerang dan menusuk Menko Polhukam Wiranto di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10). (Istimewa)
Syahril Alamsyah alias Abu Rara dan isterinya, Fitri Andriana binti Sunarto saat ditangkap setelah menyerang dan menusuk Menko Polhukam Wiranto di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10). (Istimewa)

Rumah kontrakan pelaku penusukan Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Wiranto kini disegel polisi dan menjadi tontonan warga. Syahril Alamsyah alias Abu Rara dan isterinya, Fitri Andriana binti Sunarto cenderung tertutup dan tidak dekat dengan warga sekitar.

Kedua pasangan suami istri yang tinggal di Kampung Sawah, Desa Menes, Pandeglang, Banten ini melakukan penyerangan dan penusukan terhadap Menko Polhukam Wiranto. Mereka mengontrak rumah sejak Februari 2019 dengan anak berusia 13 tahun.

"Kami melihat keluarga pelaku penusukan terhadap Pak Wiranto yang tinggal di kontrakan sejak setahun terakhir itu orangnya tertutup," kata Yayah, tetangga pelaku di Desa Menes Kabupaten Pandeglang, Kamis (10/10).

Pelaku itu sehari-hari berprofesi sebagai pedagang pulsa dan pedagang pakaian secara online. Pasangan suami isteri itu memiliki seorang anak perempuan (13 tahun), tetapi belakangan ada seorang wanita dan tinggal bersama bersama.

"Kami tidak mengetahui wanita itu, apakah saudaranya atau isterinya karena tinggal bersama," katanya.

Tokoh masyarakat Ahmad Sanusi yang juga Ketua RT04 Kampung Sawah, Desa Menes mengatakan, dirinya sama sekali tidak mengetahui pelaku penusukan Menko Polhukam Wiranto berasal dari daerah mana.

Ia mengaku baru menjabat ketua RT sehingga belum mengetahui seluruh warganya, terutama yang tinggal di kontrakan. Selain itu juga, kendati mereka tinggal di wilayahnya tapi kurang bersosialisasi dengan warga setempat.

"Kami tidak mengenal kegiatan pelaku itu, karena mereka itu tinggal di dalam rumah saja," katanya.

Selain menyegel dan memeriksa rumah kontrakan di Kampung Sawah, Pandeglang, Polisi juga menyelidiki rumah keluarga Syahril di Jalan Alfakah V desa Tanjung Mulia Hilir Medan Deli, Kota Medan, Sumatera Utara. Selain itu, rumah keluarga Fitri di Desa Sitanggal RT 007 RW 002, Brebes, Jawa Tengah, juga tak luput dari pemeriksaan.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X