Jadi Sumber Penularan Virus Corona, Rapat di Kantor Tak Boleh Makan

- Senin, 20 Juli 2020 | 17:00 WIB
Ilustrasi rapat. (Pexels/Fauxels)
Ilustrasi rapat. (Pexels/Fauxels)

Juru bicara penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyebutkan bahwa penambahan kasus virus corona di Indonesia berdasarkan kontak tracing datang dari aktivitas perkantoran. Salah satunya adalah ketika melaksanakan rapat di sebuah ruangan kantor.

“Salah satu yang kami perhatikan adalah penyelenggara rapat, atau pertemuan di ruang rapat yang berada di perkantoran,” ucap Yuri dalam video conference di BNPB, Jakarta, Senin (20/7/2020).

Untuk mencegah terjadinya penularan di ruang rapat, Yuri mengingatkan untuk menggelarnya di ruangan yang memiliki sirkulasi udara baik. Untuk itu, ia menyarankan agar membuka seluruh jendela, dan mematikan pendingin ruangan agar udara bergerak.

“Jika diperlukan laksanakan rapat ini di pagi hari, buka semua jendela, sehingga diyakinkan bahwa sirkulasi udara akan bergerak dengan baik. Matikan sementara AC,” ungkapnya.

Selanjutnya, Yuri juga menyarankan untuk membatasi peserta rapat di dalam sebuah ruangan, guna bisa dilakukannya jaga jarak aman. Selain itu, diimbau untuk membatasi berbicara di dalam ruangan, dan juga tidak adanya sajian makanan atau minuman.

“Kedua batasi kapasitas ruang, jika harus diikuti orang banyak, maka sebagian bisa mengikuti di ruang lain dengan menggunakan metode daring, agar bisa memastikan bahwa ruang yang terbatas masih memberikan kesempatan siapapun untuk jaga jarak,” terang Yuri.

“Batasi bicara, dan upayakan rapat tidak lebih dari setengah jam, hindari adanya sajian makanan dan minuman di ruangan yang kemudian memaksa peserta rapat untuk membuka masker,” tutupnya.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Polres Langkat Musnahkan Barbuk Ganja dan Sabu

Rabu, 17 April 2024 | 11:20 WIB
X