Volodymyr Zelensky Ingin Bentuk Ukraina seperti Israel, Tempatkan Tentara di Ruang Publik

- Kamis, 7 April 2022 | 14:01 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.  (REUTERS Marko Djurica)
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. (REUTERS Marko Djurica)

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dia ingin negaranya menjadi seperti “Israel besar dengan wajahnya sendiri" setelah perang dengan Rusia berakhir. Ia menekankan bahwa keamanan akan menjadi masalah utama di Ukraina pasca-perang.

Hal itu disampaikannya dalam sebuah pernyataan yang diunggah di situs resmi presiden. Zelenskyy menekankan bahwa visinya untuk masa depan Ukraina pasca-konflik adalah memiliki angkatan bersenjata atau tentara di ruang publik, seperti supermarket hingga bioskop.

Di Israel, gambar warga sipil bersenjata, pemukim, dan tentara adalah hal biasa, dan pemerintah sering kali meminta keamanan.

Baca juga: Sutradara 'Sonic 2' Sebut Filmnya Bisa Ditonton Siapapun Meski Nggak Pernah Main Gamenya

Zelenskyy, adalah seorang Yahudi, yang dalam beberapa kesempatan menekankan pentingnya menjaga hubungan dekat dengan Israel, yang ia puji sebagai model bagi Ukraina.

“Saya yakin bahwa masalah keamanan kami akan menjadi nomor satu dalam 10 tahun ke depan,” kata Zelensky melansir Al Jazeera, Kamis (7/4/2022).

Ia menolak gagasan bahwa Ukraina pasca-perang akan meniru demokrasi Eropa liberal seperti Swiss sebagai model. Dia mengatakan bahwa orang-orang Ukraina "akan menjadi tentara besar".

“Ukraina pasti tidak akan seperti yang kita inginkan sejak awal. Itu tidak mungkin,” katanya.

Zelenskyy menekankan bahwa Ukraina tidak akan tergelincir ke dalam otoritarianisme. 

“Sebuah negara otoriter akan kalah dari Rusia. Orang-orang tahu apa yang mereka perjuangkan,” katanya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X