Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) Airlangga Hartarto menyebutkan pemudik diwajibkan untuk melakukan tes Covid-19 saat ingin kembali ke Jakarta.
Airlangga menyebut hal tersebut dilakukan sebagai salah satu upaya untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus Covid-19 pasca Hari Raya Idulfitri dan arus balik selama larangan mudik dilakukan.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa tes Covid-19 akan dilakukan secara acak atau random di 21 titik lokasi di Pulau Jawa dari Sumatera yang menuju Jakarta.
"Adanya kewajiban bagi pemerintah untuk melakukan random tes yang akan dilakukan di beberapa titik menuju Jakarta," ucap Airlangga pada siaran langsung Youtube BNPB, Sabtu (15/5/2021).
"Nah itu dari Sumatera melalui Jakarta melalui mandatory PCR maupun antigen di 21 lokasi di provinsi Jawa menuju Jakarta dan juga terkait dengan Bakauheni," tambahnya.
BACA JUGA: Hari Ini Ancol Ditutup, Begini Cara Ajukan Pengembalian Dana
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini pun mengatakan, tes Covid-19 bagi warga yang berhasil lolos mudik yang mulai dilakukan mulai hari ini dengan perjalanan menuju Ibu Kota.
"Diharapkan ini bisa lebih memonitor pergerakan ataupun mobilitas-mobilitas masyarakat," tandas Airlangga.