Korban Meninggal Erupsi Semeru Jadi 50 Orang, Puluhan Ribu Warga Masih Mengungsi

- Selasa, 21 Desember 2021 | 09:52 WIB
Petugas SAR melakukan pencarian korban di kawasan lintasan awan panas Gunung Semeru di Dusun Renteng, Desa Sumber Wuluh, Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (10/12/2021). (ANTARA FOTO/Budi Candra Setya/rwa)
Petugas SAR melakukan pencarian korban di kawasan lintasan awan panas Gunung Semeru di Dusun Renteng, Desa Sumber Wuluh, Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (10/12/2021). (ANTARA FOTO/Budi Candra Setya/rwa)

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperbarui jumlah korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Saat ini total korban jiwa menjadi 50 orang.

"Terkait dengan korban jiwa, Posko mencatat total jumlah warga meninggal dunia sebanyak 50 jiwa," kata Plt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya, Selasa (21/12/2021).

Dia menjelaskan, sebelumnya korban meninggal dunia tercatat 49 jiwa. Namun jumlah tersebut bertambah pada Senin (20/12/2021), karena satu warga yang mengalami luka berat dikonfirmasi meninggal dunia.

"Selain itu, petugas SAR gabungan mengumpulkan 5 potongan tubuh dari lokasi terdampak," kata Abdul menjelaskan. 

Berdasarkan laporan Posko (Pos Komando) Penanganan Darurat Bencana Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru, Abdul membeberkan, ada sebanyak 10.400 warga yang mengungsi ke 406 titik pengungsian. Sebagian besar warga mengungsi di dalam wilayah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Titik pengungsian masih terpusat di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Candipuro 21 titik dengan 4.645 jiwa, Pasirian 17 titik dengan 1.732 jiwa, dan Pronojiwo 4 titik, yang menampung 1.077 jiwa. 

"Selain terpusat di tiga kecamatan, sebaran titik pengungsian lainnya berada di wilayah Kabupaten Lumajang, seperti Sumbersuko, Pasrujambe, dan Lumajang," katanya menjelaskan.

Adapun titik pengungsian di luar Kabupaten Lumajang berada di Kabupaten Malang 9 titik dengan total 341 jiwa, Blitar 1 titik dengan 20 jiwa, Probolinggo 1 titik dengan 11 jiwa, dan Jember 3 titik dengan 13 jiwa. 

Artikel Menarik Lainnya :

Editor: Gema Trisna Yudha

Tags

Rekomendasi

Terkini

X