Ada Ancaman Penembakan saat Rombongan Moge Keroyok Aparat, TNI Berikan Respons

- Sabtu, 31 Oktober 2020 | 12:22 WIB
Tangkapan layar anggota TNI dikeroyok anak moge di Bukittinggi, Sumatera Barat. (Instagram/infokomando)
Tangkapan layar anggota TNI dikeroyok anak moge di Bukittinggi, Sumatera Barat. (Instagram/infokomando)

Media sosial tengah dihebohkan dengan aksi koboi rombongan motor gede (moge) yang mengeroyok anggota TNI kawasan Bukittinggi, Sumatera Barat. Selain mengeroyok, ternyata ada ancaman penembakkan yang dilontarkan rombongan itu ke anggota TNI.

Beberapa video yang merekam aksi pengeroyokan itu tersebar di media sosial salah satunya Instagram @infokomando. Dilihat dari akun itu, Sabtu (31/10/2020) terekam jelas momen pengeroyokan yang berlangsung.

Anggota TNI terlihat sudah dalam keadaan meringkuk di tanah. Terekam jelas aksi pengeroyokan bahkan ada momen di saat seorang pelaku menendang area wajah dari anggota TNI itu.

Beberapa teriakan terdengar dari dalam video itu. Ada pula ucapan-ucapan bernada kasar hingga ancaman yang menyebut akan melakukan penembakan.

"Mau saya tembak kamu, awas, g**lok," kata salah sati anggota klub motor itu ke anggota TNI.

Indozone sudah mencoba memintai tanggapan kepada pihak TNI perihal insiden itu. Kadispenad Brigjen TNI Nefra Firdaus belum bisa berkomentar banyak perihal kasus tersebut.

"Nanti saya kirim pres rilisnya, mohon waktu," kata Brigjen Nefra kepada Indozone.

Seperti diketahui sebuah video viral tersebar di media sosial menampilkan aksi pengeroyokan terhadap anggota TNI yang dilakukan oleh kelompok moge. Insiden itu terjadi di kawasan Bukittinggi, Sumatera Barat.

 

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Dua Anggota TNI Dikeroyok Rombongan Moge di Bukit Tinggi Tidak disangka, dua anggota TNI dari unit intel Kodim 0304/Agam menjadi korban pengeroyokan kelompok Motor Gede (Moge) Harley Davidson di Simpang Tarok Kec. Guguk Panjang Bukit Tinggi, Jum'at (30/10/2020) Dari informasi yang didapatkan, peristiwa tersebut berawal saat Serda Mistari bersama Serda Yusuf berboncengan menggunakan sepeda motor jenis Honda Beat melintas di Jln. Dr Hamka Kel. Tarok Dipo Kec. Guguk Panjang Kota Bukittinggi. Dari kejauhan terdengar suara sirene mobil Patwal Polres Bukit Tinggi. Serda Yusuf pun lalu meminggirkan kendaraannya dan memberikan jalan kepada mobil Patwal Polres Bukittinggi yang diikuti oleh rombongan motor Harley Davidson. Setelah rangkaian konvoi habis, rombongan Serda Yusuf melanjutkan perjalanan menuju Makodim, namun dari belakang datang rombongan motor Harley Davidson yang terpisah dari rombongan dan menggeber motornya (Blayer) sehingga Serda Yusuf terkejut dan hampir jatuh. Serda Yusuf kemudian mengejar dan memberhentikan salah satu pengendara motor Harley Davidson tersebut. Namun setelah berhenti rombongan Motor Harley Davidson langsung mengejar Serda Yusuf dan mengeroyok Serda Yusuf dan Serda Mistari. Saat dipukuli, Serda Yusuf dan Serda Mistari sudah menyampaikan bahwa mereka adalah Anggota TNI, namun tidak didengar dan diancam akan ditembak. Seketika dengan kejadian tersebut, masyarakat ramai dan ada yang sempat merekam video kejadian tersebut dan melerai pemukulan terhadap 2 (Dua) orang tersebut oleh rombongan motor Harley Davidson. Setelah dilerai masyarakat, rombongan motor Harley Davidson melanjutkan perjalanan menuju Novotel Kota Bukittinggi, sedangkan Serda Yusuf dan Serda Mistari melaporkan kejadian tersebut kepada Perwira Piket Kodim 0304/Agam. (@infokomando) Wow, sudah menyebut anggota TNI masih saja tidak digubris dan malah ngancam mau menembak? Ini namanya pelecehan terhadap institusi, dan tidak bisa didiamkan gaess ???? Bang Jagonya sesekali perlu diajak ngopi di Warkop barbar... TNI itu Prada sampai Jenderal. Usut tuntas!!

Sebuah kiriman dibagikan oleh Infokomando ???? (@infokomando) pada

 

Kasus itu bermula saat adanya rombongan moge yang lewat. Dua anggota TNI yang mengenakan motor matic awalnya menepi dan memberikan jalan kepada rombongan itu.

Setelah rombongan itu lewat, anggota TNI itu melanjutkan perjalanannya namun ada satu moge yang tertinggal dan menggeber anggota TNI itu hingga korban kaget dan hampir terjatuh. Ketika hendak ditegur, anggota TNI itu malah dikeroyok oleh kelompok moge tersebut.

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X