Persteruan presenter Ruben Onsu dengan PT Ayam Geprek Benny Sudjono, terkait penggunan merek dagang Bensu, tengah mencuat ke publik beberapa hari belakangan ini.
Ruben diketahui sampai melayangkan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dan MA, terkait nama dagang Bensu ini. Ia menuding PT Ayam Geprek Benny Sudjono memiliki kesamaan dengan nama dirinya.
Namun, MA menolak secara sepenuhnya gugatan Ruben Onsu. MA juga menyebut PT Ayam Geprek Benny Sudjono, adalah pemilik sah dan pemakai pertama nama Bensu, dengan nama "I Am Geprek Bensu".
Benny Sudjono sebenarnya adalah ayah dari pendiri "I Am Geprek Bensu", yaitu Yangcent. Nama Bensu sendiri diketahui sudah ada sejak tahun 1988. Saat itu, Yangcent dan teman-temannya berjaya mengelola binis makanan yang banyak digemari orang-orang ini, dan ingin membangun bisnis tambahan.
Sang ayah kemudian menyarankan untuk membuat usaha di bidang kuliner, yaitu ayam geprek, karena banyak disukai orang-orang. Usai mendapat saran itu, Yangcent bersama dengan Kurniawan dan Stevani Livinius mendirikan "I Am Geprek Bensu", di bawah naungan PT Ayam Geprek Benny Sudjono.
Nama Bensu yang tercantum dalam usaha bisnis itu, sebagai wujud apresiasi untuk Benny Sudjono selaku pemberi nama usaha tersebut. Bisnis kuliner "I Am Geprek Bensu", pertama kali membuka gerainya di kawasan Pademangan, Jakarta Utara pada 17 April 2017.
Sebelum Ruben bergabung dengan "I Am Geprek Bensu", sang adik rupanya sudah terlebih dahulu melamar di bisnis tersebut untuk posisi manajer operasional. Tak lama setelah itu, Ruben disarankan untuk menjadi Duta Promosi, yang bertugas mempromosikan "I Am Geprek Bensu".
Ruben kemudian didaulat menjadi Duta Promosi "I Am Geprek Bensu", dengan membawa empat orang karyawan yang ditempatkan di bagian dapur.
Empat bulan setelah itu, Ruben mundur dari "I Am Geprek Bensu", dengan membawa polemik pengakuan nama Bensu jadi miliknya. Padahal nama Bensu adalah singkatan dari Benny Sudjono yang terlebih dahulu mendirikan usaha ayam geprek.
Usai hengkang sebagai Duta Promosi "I Am Geprek Bensu", Ruben kemudian mendirikan usaha ayam geprek yang diberi nama Geprek Bensu. Bukan hanya nama, logo dari usaha yang didirikan Ruben ini bahkan memiliki kemiripan dengan logo "I Am Geprek Bensu".
Ruben mengklaim nama Bensu sebagai nama bisnisnya pada bulan Agustus, sedangangkan PT Ayam Geprek Benny Sudjono sudah mendaftarkan usaha tersebut pada 3 Mei 2017.
Kini, bisnis ayam geprek milik PT Ayam Geprek Benny Sudjono sudah memiliki 114 gerai yang tersebar di 24 kota di Indonesia.
