Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon turut mengomentari pernyataan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, yang menyebut para pelaku usaha ingin Pilpres 2024 ditunda.
Menurut Fadli, Pemilu yang diselenggarakan lima tahun sekali sudah menjadi kesepakatan nasional dan sudah ditetapkan konstitusi.
"Selain sudah menjadi kesepakatan nasional dan ditetapkan konstitusi,"kata Fadli dalam cuitan di akun twitternya @fadlizon dilihat Rabu (12/1/2022).
Dia berujar siklus pemilu yang dilaksanakan lima tahun sekali itu sudah bagus dan harus dipertahankan. Agar demokrasi di Indonesia tetap terjaga dan tidak terjadi anomali
"Siklus lima tahunan sudah bagus dan harus dipertahankan agar demokrasi tetap terjaga, dan tak terjadi anomali," imbuhnya.
BACA JUGA: Fadli Zon Dilaporkan ke MKD Usai Kritik UU Cipta Kerja
Sebelumnya diketahui Bahlil menyebut jika rata-rata pelaku usaha berharap penyelenggaraan Pilpres 2024 ditunda. Hal ini tak lepas dari pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19.
"Kalau kita mengecek di dunia usaha, rata-rata mereka memang berpikir adalah bagaimana proses demokrasi ini, dalam konteks peralihan kepemimpinan, kalau memang ada ruang untuk dipertimbangkan dilakukan proses untuk dimundurkan, itu jauh lebih baik,"kata Bahlil dalam paparan survei, Minggu (9/1/2022).
