10 Orang PDP Corona di Depok Meninggal Dunia

- Jumat, 27 Maret 2020 | 20:07 WIB
Ilustrasi petugas medis membawa pasien positif virus corona. (ANTARA/M N Kanwa)
Ilustrasi petugas medis membawa pasien positif virus corona. (ANTARA/M N Kanwa)

Sebanyak 10 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus corona atau Covid-19 meninggal dunia di Depok, Jawa Barat. Kabar itu diungkap Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok.

"Perlu saya luruskan kembali bahwa status PDP tersebut merupakan pasien yang belum bisa dinyatakan positif atau negatif Covid-19, karena harus menunggu hasil Polymerase Chain Reaction (PCR), yang datanya hanya dikeluarkan oleh Public Health Emergency Operating Center (PHEOC) Kemenkes," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok Dadang Wihana di Depok, seperti dilansir Antara, Jumat (27/3/2020).

Untuk saat ini, pasien kasus terkonfirmasi positif virus corona berjumlah 21 orang, sembuh empat orang dan dua orang meninggal dunia. Sedangkan PDP berjumlah 193 orang, selesai 15 orang dan masih dalam pengawasan 178 orang.

Dadang juga menjelaskan bahwa Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 720 orang, selesai 187 orang dan masih dalam pemantauan 533 orang.

"Data ini kita sampaikan ke publik untuk lebih ekstra waspada akan bahaya penyebaran Covid-19 saat ini," kata Dadang.

Dadang mengatakan terkait pelibatan elemen masyarakat dalam penanganan Covid-19 di antaranya dengan pembentukan Kampung Siaga yang bekerja sama dengan komunitas sekolah relawan.

Sedangkan penerimaan bantuan masyarakat yang akan dikoordinasikan oleh koordinator bidang pencegahan bisa disampaikan melalui nomor rekening Bank BJB 0102336267100 atas nama Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok.

"Kampung Siaga Covid-19 akan dibentuk pada level RW dengan melibatkan partisipasi warga, yang terdiri dari satgas siaga, kesehatan, keamanan, logistik dan humas," kata Dadang. (edi)

Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X