SZA yang comeback dengan Kill Bill sedang berada di puncak kariernya. Lagu hingga album terbarunya, S.O.S sedang merajai tangga lagu di banyak negara.
Di tengah kepopulerannya saat ini, penyanyi RnB tersebut mengaku pernah menjadi korban bully saat duduk di bangku SMA.
Saat remaja, SZA tumbuh sebagai sosok pribadi yang cenderung pendiam dan canggung. Oleh karena itu, dia dianggap aneh dan enggak banyak orang yang mau berteman dengannya.
Baca Juga: Comeback-nya Viral di TikTok, SZA Rajai Sejumlah Chart Billboard
"Aku dibully karena aku pendiam dan canggung pada saat yang sama...Aku diserang karena memberikan energi seperti seolah 'ada apa yang terjadi denganmu?" ungkap pelantun Nobody Gets Me ini seperti dilansir NME.
Namun, SZA menjadikan hal tersebut sebagai sebuah motivasi untuk menjadi orang sukses di kemudian hari. Dan terbukti, jika dia dulu enggak punya teman saat datang ke pesta, namun kini dia harus dikawal oleh bodyguard saat pergi ke pesta.
"Aku selalu berpikir, ‘Ya Tuhan’. Aku tidak akan pernah mendapat persetujuan dari siapapun dalam hidup. Ini harus jadi faktor penentu, ini yang paling penting," tutur dia.
Baca Juga: Lagu 'Big Boy' SZA Viral di TikTok, Ternyata Bukan dari Trek Album Terbarunya
"Sepertinya, aku tidak pergi ke pesta prom karena tidak punya siapa-siapa..dan sekarang sangat aneh bahwa hidupku berubah menjadi memiliki pengawal saat bepergian ke pesta-pesta," tambahnya.
SZA pun memiliki prinsip untuk berbuat lebih banyak lagi tuk kebahagiaan dirinya. Menurutnya, jadi korban bully saat masa SMA bukan akhir dari segalanya.
"Aku harus berbuat lebih banyak lagi, aku harus lebih karena pengalaman buruk tidak bisa menjadi akhir karena jika iya, aku bisa mampus,” kata dia.
