Sukses dengan season pertamanya seperti yang dilansir oleh People, HBO menyatakan akan kembali merilis film serial 'House of the Dragon' season kedua yang diperkirakan akan resmi tayang pada tahun 2024 mendatang.
Kisah dalam season kedua ini akan melanjuti episode 10 yang menjadi puncak dalam season pertama, dimana dalam episode bertajuk 'The Black Queen' tersebut memberikan gambaran buruk di masa depan tentang akan adanya sebuah peristiwa peperangan antar saudara Targaryen.
Peperangan tersebut disebabkan oleh Lucerys Velaryon, putra dari Rhaenyra Targaryen, yang telah dibunuh oleh Aemond Targaryen.
Awal mula kejadian itu, Rhaenrya memutuskan untuk mengirimkan surat kepada para pemimpin di wilayah King's Landing. Dalam rapat, mulanya disepakati akan mengirimkan surat memakai burung gagak, namun Jacaerys menyarankan untuk memakai penunggang naga.
Rhaenyra mengutus Jacaerys untuk mengirim pesan kepada Vale dan Winterfell, sementara Lucerys akan pergi ke Storm's End. Namun tak disangka, ternyata Aemond Targaryen telah sampai terlebih dahulu. Tak hanya itu, Aemond juga telah mengantongi kesepakatan bersama pemimpin Storm's End untuk bergabung dengan kubu Green.
Lucerys yang mengetahuinya merasa kecewa dan memutuskan untuk pulang dengan tenang ke Dragonstone. Tetapi, Aemond malah mengejar dan membuat takut naga Lucerys yang bernama Vermax. Hingga akhirnya, Vermax pun terpancing dan menyerang naga milik Aemond yang bernama Vhagar.
Kejadian tersebutlah menyebabkan terbunuhnya Lucerys yang mungkin sebenarnya tak diniatkan oleh Aemond. Jasad Lucerys pun telah dimakan bersama oleh Vhagar dan juga Vermax.
Kejadian tersebutlah yang menjadi puncak kisah di episode ke-10 'House of the Dragon' season pertama dan memberikan kepastian bahwa akan ada perang antar saudara Targaryen yang disebut dengan 'Dance of the Dragons' pada season kedua nanti.
Seperti halnya dalam novel 'Fire&Blood', Raja Aegon II malah akan mengadakan pesta besar-besaran sebagai tanda perayaan keberhasilan Aemond. Rhaenrya dan Daemon mendengar hal tersebut pastinya sangat marah. Lantas mereka melakukan serangan balik.
Dijelaskan juga bahwa Daemon mengirim pembunuh bayaran untuk membunuh anak-anak dari Aegon II. Jika dilihat dari novelnya, maka peperangan yang akan terjadi dalam season kedua tersebut akan diawali dengan gangguan psikologis yang terjadi pada lawan.
Semakin lama, terbunuhnya orang-orang terdekat sudah menjadi hal yang sangat lumrah. Namun, hal tersebut juga yang membuat kebencian akan kedua kubu semakin besar hingga peperangan antar penunggang naga tak bisa lagi dihindari.
Walaupun jadwal lebih jelas mengenai perilisan film serial 'House of the Dragon' season kedua, namun salah satu creator serial tersebut, yakni Ryan Condal, juga menyatakan secara pribadi sudah tidak sabar untuk kelanjutan kisah tersebut.
"Saya sangat tak sabar melanjutkan kisah keluarga Rhaenyra dan Allicent," ujar Ryan Condal.
Penulis : Keyla Melodia Klees
