Penyanyi sekaligus penulis lagu asal Australia, Sia baru-baru ini membeberkan bahwa dirinya sempat ingin melakukan aksi bunuh diri akibat karyanya yang habis-habisan dikritik oleh banyak orang. Karya tersebut ialah film yang digarapnya berjudul 'Music'.
Keluar dari zona nyaman sebagai musisi, Sia memberanikan diri untuk menggarap film 'Music' yang menggandeng selebritas Maddie Zieglier sebagai remaja autis.
Baca Juga: Ini Wajah Asli SIA, Alan Walker dan Marshmello: SIA Imut Banget Ternyata
Rupanya keputusan Sia memilih Maddie langsung dikritik oleh beberapa komunitas peduli autisme lantaran Maddie dianggap tidak memiliki spektrum autisme sama sekali.
Bahkan, sebuah petisi online diluncurkan yang bertujuan untuk membatalkan pemutaran perdana film tersebut karena dianggap menghina dan menyakiti perasaan komunitas autistik.
Atas kritikan tersebut, Sia pun merasa depresi dan sempat terpikir untuk mengakhiri hidupnya lantaran tidak tahan dengan kritikan yang begitu kejam di karya perdananya dalam dunia perfilman.
"Aku merasa ingin bunuh diri karena depresi, kemudian pergi ke rehabilitasi," ucapnya dikutip The Now York Times.
Namun, Sia mengungkap untung dirinya memiliki seorang teman, Kathy Griffin yang menyelamatkan hidupnya. Kathy mendorong Sia untuk melakukan permintaan maaf kepada komunitas yang telah ia singgung. Hal itu membuat Sia berpikir bahwa dirinya memang masih belum memahami tentang perfilman dan aspek-aspek yang terlibat di dalamnya.
"Aku berjanji, telah mendengarkan. Penelitianku terhadap hal itu jelas kurang cukup dan nggak cukup luas," ucapnya.
