Disney telah mengkonfirmasi untuk membuat ulang animasi "Bambi" dengan animasi computer-generated imagery (CGI) realistis seperti film "The Lion King" (2019) garapan Jon Favreau.
Kisah seekor rusa muda ini akan mengikuti jejak "The Jungle Book" (2016) dan "The Lion King" (2019) sebagai film animasi klasik Disney yang mendapatkan perombakan digital sebagaimana dilansir dari Deadline, Sabtu (25/1).
Film-film Disney yang mengalami perombakan mengundang banyak reaksi seperti kedua film reboot tersebut, namun film ini terbukti sukses di box office dunia dengan keuntungan masing-masing 1,66 miliar dolar AS untuk "The Lion King" dan 966 juta dolar AS untuk "The Jungle Book".
Untuk film "Bambi" Disney kabarnya akan menjalin kerjasama dengan studio The Farewell Team dan Depth of Field.
Keduanya juga ikut serta dalam produksi film live-action "Aladdin" (2019) dan proyek Disney lainnya, "Pinocchio".
"Bambi" sendiri bercerita tentang persahabatan Bambi, seekor rusa dan Thumper, seekor kelinci yang melakukan petualangan besar hingga musim dingin.
Kisah "Bambi" diambil dari buku "Bambi, A Life in the Woods" karangan Felix Salten dari Austria.
Film animasi klasik kelima Walt Disney ini pertama kali diputar di bioskop oleh RKO Radio Pictures pada 13 Agustus 1942.
