Tiktokers Ragil Mahardika baru-baru ini menjadi sorotan karena membuat sebuah video yang bermaksud mengingatkan Fuji. Ragil menegur Fuji yang hanya memangku Gala di mobil saat sedang dalam perjalanan.
Ragil menilai bahwa yang dilakukan Fuji berbahaya untuk keselamatan anak. Menurut pria yang kini tinggal di Jerman itu, Fuji seharusnya bisa belajar dari kejadian sebelumnya.
"Halo kak Fuji, halo Gala. Sebelumnya saya mau minta maaf. Dari video ini saya mau bilang, kenapa tidak belajar dari kejadian yang pernah ada? Kalau bawa anak di dalam mobil jangan dipangku, diletakkan di tempat duduk anak (car seat) lalu pakaikan seat belt," kata Ragil dengan nada lembut.
Ragil kemudian mengatakan bahwa teguran tersebut tidak hanya berlaku untuk Fuji saja, melainkan juga untuk para orang tua lainnya. Semua orang tua yang memiliki bayi atau balita wajib mendudukkan anaknya di car seat dan memakaikan seat belt agar lebih aman.
Sebab, menurut Ragil, kita tidak akan pernah tahu kejadian apa yang akan datang dalam beberapa detik ke depan.
"Kita tidak pernah tahu kejadian beberapa detik ke depan. Jangan sampai kejadian yang pernah terjadi, terjadi lagi. Bukan untuk kak Fuji saja, untuk semua yang bawa anak. Di dalam mobil tolong digunakan tempat duduk anak dan dipakaikan sabuk pengaman dengan baik dan benar, supaya tidak terjadi yang tak diinginkan. Terima kasih kak Fuji, sehat-sehat terus," sambung Ragil mengakhiri videonya.
@ragilmahardikafred3 #stitch dengan @fujiiian mari sama sama belajar mematuhi aturan berkendera yah.. #fypindonesia #fypindo
? suara asli - ragilmahardikafred3
Seberapa penting memakai car seat?
Menggunakan kursi khusus atau car seat merupakan cara terbaik untuk melindungi anak-anak saat mereka di dalam mobil. Car seat bisa menyelamatkan anak ketika terjadi kecelakaan.
Bayi di bawah usia dua tahun masih memiliki struktur tulang lunak yang tidak bisa menahan kekuatan dari kecelakaan mobil. Leher mereka tidak akan kuat menahan beban kepala mereka saat terdorong ke depan.
Adapun alasan lain mengapa car seat begitu penting digunakan pada anak yang dikutip dari safety sign yaitu:
- Otot-otot leher dan tulang belakang bayi masih lemah sehingg tidak mampu mengontrol pergerakan saat terjadi pergerakan yang tidak terkendali.
- Membran sel pada tulang tengkorak bayi belum menyatu secara sempurna hingga bayi berusia 18-24 bulan. Asrtinya, kamampuan tulang tengkorak dalam melindungi otak masih rendah. Sehingga akan berdamapk fatal bila terjadi benturan keras.
- Tulang rusuk bayi belum sekuat orang dewasa. Sehingga, dada bayi terhentak pada benda yang keras dapat membahayakan jantung dan paru-parunya.
Anak-anak di bawah usia tiga tahun harus menggunakan kursi pengaman anak yang sesuai.
Para orang tua bisa memilih kursi atau sandaran mobil anak berdasarkan tinggi atau berat badan anak. Saat membeli kursi pengaman anak, jika memungkinkan, cobalah di mobil sendiri sebelum akhirnya memutuskan untuk membeli.
Dikutip dari nidirect.gov.uk, berikut tips menggunakan car seat untuk anak:
- Periksa labelnya untuk memastikan kursi mobil anak sesuai dengan berat dan tinggi badan anak
- Pasang pengaman anak dengan benar atau sesuai petunjuk
- Pastikan pengaman anak terpasang kencang di kursi orang dewasa
- Pastikan gesper sabuk pengaman orangdewasa tidak tertekuk
- Nonaktifkan semua airbag depan sebelum memasang menahan yang menghadap ke belakang di kursi depan
- Jangan pernah memodifikasi sabuk pengaman atau sabuk pengaman dewasa
- Jangan pernah memasang kursi pengaman anak di kursi yang menhdap ke samping
