Pakai Busana Adat, Remaja Ini Dianggap Merampas Budaya karena Dianggap Bule, Padahal...

- Jumat, 13 Agustus 2021 | 19:30 WIB
Remaja dengan gangguan kulit. (Photo/Metro)
Remaja dengan gangguan kulit. (Photo/Metro)

Seorang remaja India yang berusia 19 tahun dilaporkan atas tuduhan bahwa dirinya ingin 'merampas budaya' setelah mengenakan pakaian tradisional India. Hal itu karena penampilannya yang mirip seorang bule.

Remaja bernama Aviral Chauhan diketahui memiliki gangguan kondisi kulit Vitiligo, yang menyebabkan kulitnya mengembangkan bercak putih karena kurangnya melanin. Ia lahir di Kanpur, India sebelum pindah ke Minnesota, AS bersama saudara laki-lakinya, serta kedua orang tuanya pada 2008 lalu.

-
(Photo/Metro)

Dilansir dari Metro, Jumat (13/8/2021), pada usia 11 tahun, ia mulai melihat bercak putih di kelopak matanya, yang segera menyebar ke siku, lutut, dan akhirnya membuat sebagian besar kulitnya menjadi putih pada usia 13 tahun.

-
(Photo/Metro)

"Ini dimulai dengan beberapa bintik putih kecil, tapi tiba-tiba vitiligo menjadi gila dan saya hampir tidak mengenali diri saya sendiri dalam foto beberapa bulan sebelumnya," katanya.

“Ada saat ketika saya tidak terlihat sama selama dua hari – kulit saya akan berubah secara dramatis dalam semalam.”

-
(Photo/Metro)

Baca juga: Gabut! Pria Ini Masukkan Penisnya ke Gembok, Menyesal Setelah Menyadari Tak Ada Kunci

“Saya mungkin terlihat putih, tetapi keluarga dan budaya saya masih India dan saya mencoba yang terbaik untuk tetap setia pada identitas saya,” ungkapnya.

-
(Photo/Metro)

Sayangnya, baru-baru ini ia dituduh melakukan perampasan budaya setelah dia memposting foto dirinya dalam pakaian tradisional India di media sosial.

“Sangat menjengkelkan bahwa orang-orang menanyai saya dan membuat tuduhan – itu benar-benar budaya saya sendiri,” katanya.

“Saya tidak perlu berusaha keras untuk memberi tahu orang-orang bahwa saya orang India, tetapi saya tidak akan pernah berpura-pura bukan karena itulah saya,” tambah dia.

-
(Photo/Metro)

Aviral harus menghadapi banyak kritik dan intimidasi saat tumbuh dewasa dengan vitiligo. Terlepas dari semua kritik yang dia terima, Aviral mengatakan dia sangat didukung oleh teman-teman dan keluarganya dan merasa percaya diri dengan kulitnya sendiri.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Ada dari Sumatra, Ini 3 Smart City di Indonesia

Minggu, 28 April 2024 | 11:35 WIB

Kemnaker Luncurkan Program K3 Nasional 2024-2029

Kamis, 25 April 2024 | 21:56 WIB
X