Seorang gadis cilik bernama Maya Lu mencuri perhatian publik karena keahliannya membuat tato. Maya Lu sudah menjadi seniman tato profesional di usianya yang masih sangat muda, yaitu 9 tahun.
Maya Lu pertama kali bisa membuat tato saat usianya masih 2 tahun. Saat itu, ia melakukan percobaan pertamanya di kaki ayahnya yang juga merupakan seniman tato.
Ayah Maya, Lily Lu memiliki sebuah studio khusus untuk menato. Di dalam studio itulah Maya mulai belajar menato hingga akhirnya ia menjadi penato termuda di dunia dan kini telah memiliki banyak pelanggan.
"Saya dan beberapa teman saya selalu menunjukkan kepadanya beberapa trik kecil dan hasilnya menakjubkan melihat perkembangannya dengan mesin tato tersebut," cerita Lily yang kagum dengan kemampuan anaknya.
Gambar monyet merupakan salah satu desain tato favoritnya. Meski demikian, namun Lily tak ingin anaknya yang masih kecil itu fokus dengan seni tato.
Dia ingin sang anak hidup seperti anak-anak pada umumnya yang seusia dirinya.